Pembekalan Antikorupsi, KPK Akan Ajak Pj Bupati-Walkot Kunjungi Rutan

Jakarta –
KPK mengelar acara PAKU INTEGRITAS (Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas) bersama sejumlah Pj Bupati, Walikota dan DPRD. Dalam rangkaiannya, KPK akan mengajak mereka untuk mengunjungi rumah tahanan (rutan).
“Hari ini sampai besok KPK dalam hal ini kedeputian pendidikan dan peran serta masyarakat, menyelengagarakan program paku integritas yang ke 7,” ujar Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana, di gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, Rabu (13/9/2023).
“Nanti besok sore juga akan kita ajak peserta ini para Pj Bupati, Walikota, dan para DPRD untuk sementara ini 12 Kabupaten-Kota ya, yang hadir. Ini kita ajak juga untuk melakukan studi ke rumah tahanan,” tambanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wawan mengatakan, studi ke rutan dalam rangka pengenalan. Selain itu, diharapkan kunjungan ke rutan itu menjadi pengalaman pertama dan terakhir para pimpinan daerah tersebut.
“Dalam rangka pengenalan rumah tahanan, seperti apa dan mudah-mudahan ini menjadi pengalaman pertama dan yang terakhir,” tuturnya.
Sedangkan dalam acara hari ini, Wawan mengatakan KPK telah memberi materi pembekalan anti korupsi. Selanjutnya, para peserta akan diberikan pelatihan anti korupsi.
“Pada kegiatan kali ini tadi sudah diisi pembekalan anti korupsi oleh pimpinan, kemudian nanti besok akan dilanjutkan dengan pelatihan untuk anti korupsinya,” ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi landasan bagi para pemimpin daerah agar tidak terlibat masalah korupsi. Sebab, Pj Bupati atau Walikota memiliki wewenang yang besar.
“Sehingga kita berharap tentunya, membekali mereka. Sehingga dalam pelaksanaan tugasnya, mereka betul-betul tetap menjaga integritas. Sampai akhir nanti selesai tugas. Dan kemudian aman dalam sehingga kemudian hari tidak terjadi malasah timbul yang berkaitan terkait tipikor,” ujarnya.
(maa/maa)