
PAM Jaya Ajukan PMD Rp 372 M, Salah Satunya untuk Bangun SPAM Ciliwung

Jakarta –
Perusahaan Daerah Air Minum Jakarta atau PAM Jaya mengajukan permohonan penyertaan modal daerah (PMD) sebesar Rp 372,570 miliar. Salah satunya diperuntukan untuk pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Ciliwung.
Usulan ini disampaikan oleh Direktur Utama PAM Jaya Priyatno Bambang Hernowo dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun anggaran 2022 bersama komisi C.
“Sebetulnya usulan PMD 2022 ini pada saat itu kami usulkan karena melihat modal dasar kami yang masih ada gap Rp 372 miliar. Sehingga pada waktu itu kami mengusulkan untuk pemenuhan modal dasar Rp 372 miliar,” kata Bambang di Hotel Grand Cempaka Resort, Puncak, Bogor, Jawa Barat, Rabu (3/11/2021).
Bambang menjelaskan, usulan PMD ratusan miliar itu terbagi menjadi beberapa kegiatan. Program pertama yaitu pembangunan SPAM Ciliwung yang membutuhkan anggaran sebesar Rp 250 miliar serta studi penyerapan SPAM Karian dengan biaya Rp 30 miliar.
Kemudian, ada pula program pelayanan air bersih di kampung prioritas di Tanah Merah, Muara Baru, Guji dan Sekretaris. Adapun, alokasi dana yang dibutuhkan sebesar Rp 78,77 miliar.
Terakhir, PAM Jaya juga menganggarkan program pelayanan di fasilitas umum berupa pengadaan mobil tangki sebesar Rp 13,8 miliar. Jika diakumulasikan, nominal PMD yang diajukan sebesar Rp 372,57 miliar.
“Intinya tetap gimana kita bisa tambah air ke Jakarta dan lakukan jaringan distribusi sembari quick win yang kami lakukan selama belum ada jaringan perpipaannya,” terangnya.
(taa/lir)
PAM Jaya Ajukan PMD Rp 372 M, Salah Satunya untuk Bangun SPAM Ciliwung
