Muncul Klaster Pengajian di Salatiga, 3 Wanita Terpapar Corona

Salatiga

Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga, Jawa Tengah mengungkap adanya klaster penyebaran virus Corona atau COVID-19 dari sebuah pengajian. Dari klaster pengajian itu terdapat tiga kasus terkonfirmasi positif virus Corona.

“Dari tracing kami menemukan tiga orang yang terkena COVID-19 dari klaster pengajian di Salatiga,” jelas Kepala Dinas Kesehatan (DKK) Kota Salatiga, Siti Zuraidah, saat dihubungi wartawan, Sabtu (10/10/2020).

Siti menjelaskan klaster pengajian ini terdapat di Kelurahan Tingkir Lor, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga. Ketiga orang yang terkonfirmasi positif virus Corona dari klaster pengajian tersebut merupakan kontak erat dari seorang pasien virus Corona yang sebelumnya sudah lebih dulu menjalani perawatan.

“Dari tracing DKK Salatiga, ketiganya merupakan kontak erat dari pasien COVID-19 yang saat ini masih dirawat,” ungkapnya.

Sedangkan ketiga orang yang terpapar COVID-19 dari klaster pengajian di Salatiga itu semuanya berjenis kelamin perempuan. Usia para pasien virus Corona tersebut yakni 43 tahun, 57 tahun, dan 59 tahun. Ketiganya merupakan warga Tingkir Lor, Kota Salatiga.

“Pengajian tersebut merupakan pengajian RT setempat,” ujarnya.

Siti meminta tokoh agama dan masyarakat ikut memberi edukasi protokol kesehatan COVID-19 di wilayahnya. Edukasi dan sosialisasi, menurutnya harus tetap digalakkan agar mencegah penambahan kasus virus Corona.

Hingga saat ini Siti mengatakan di total kasus terkonfirmasi positif virus Corona di Kota Salatiga yakni 257 kasus. Dari angka tersebut, 23 orang pasien di antaranya masih menjalani perawatan, 5 orang meninggal dunia, dan 229 orang lainnya sudah sembuh.

(sip/sip)

Terima kasih telah membaca artikel

Muncul Klaster Pengajian di Salatiga, 3 Wanita Terpapar Corona