Jambi –

Pemerintah Provinsi Jambi tampaknya mulai serius dalam pengembangan pariwisata Geopark Merangin menjadi destinasi wisata dunia. Pasalnya dalam waktu dekat ini, tim dari UNESCO akan melakukan penilaian kelaikan Geopark Merangin menjadi UNESCO Global Geopark (UGG).

Keseriusan Pemprov Jambi itu kini juga didukung penuh oleh Ketua Komisi IV DPRD Jambi M Khairil. Dia ikut mendorong Pemprov Jambi dalam menjadikan Geopark Merangin jadi wisata dunia.

“Kita sangat mendukung penuh akan langkah pemprov itu, kerjasama antara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten Merangin untuk mendorong Geopark Merangin menjadi destinasi dunia itu tentu sangat baik,” kata Khairil, Senin (21/2/2022).

M.Khairil juga menjelaskan, dengan dimasukkan geopark Merangin ini menjadi destinasi dunia. Ke depannya perbaikan Geopark Merangin bisa masuk dianggaran nasional.

Bukan hanya itu saja, wakil rakyat dari fraksi Gerindra tersebut juga berharap kedepannya agar Geopark Merangin bisa dijadikan laboratorium terbuka untuk penelitian pendidikan.

“Kita harap, selain masuk destinasi dunia kedepannya Geopark Merangin bisa dijadikan laboratorium terbuka untuk anak geologi melakukan penelitian. Dan ini sangat bagus, maka dari hal yang bagus maka kita DPRD sangat dukung langkah Pemprov Jambi yaitu langkah dari Gubernur Jambi juga,” ujar Khairil.

Sejauh ini Pemprov Jambi juga telah melakukan rapat koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Merangin Jambi. Rapat itu dilakukan demi percepatan pengembangan destinasi wisata alam disana agar menjadi destinasi wisata dunia.

Pemprov Jambi bersama Pemkab Merangin juga sudah mulai membenahi kawasan Geopark Merangin-Jambi itu. Pembenahan itu mulai dari pembangunan jalan akses, pusat informasi turis, gerbang masuk dan fasilitas pendukung lainnya. Bahkan untuk melengkapi sarana prasarana disana, Pemprov Jambi nantinya juga akan mengelontorkan dana APBD senilai Rp 2 miliar.

Dana Rp 2 miliar yang dikucurkan Pemprov Jambi ke kawasan Geopark Merangin itu nantinya untuk pembangunan jalan akses, serta pembuatan gerbang masuk dan fasilitas pendukung.

Kucuran dana APBD Jambi ini juga sebagai percepatan perbaikan sarana prasarana disana. Lantaran dalam waktu dekat tim dari UNESCO akan melakukan penilaian kelaikan Geopark Merangin menjadi UNESCO Global Geopark (UGG).

“Kita harus benar-benar mempersiapkan betul untuk penilaian ini, jangan sampai kita tidak siap. Jangan sampai pengalaman pada penilaian tahun 2014 lalu terulang lagi dan pada akhirnya gagal. Intinya ini tugas kita bersama, dan saya siap sepenuhnya untuk menjadikan wisata alam di Merangin Jambi Geopark Merangin masuk dalam warisan wisata dunia,” kata Gubernur Al Haris, pada Sabtu lalu (19/2/2022).

Diketahui, Geopark Merangin Jambi ini juga terletak di Desa Air Batu dan Dusun Baru, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin Jambi.

Jenis koleksi yang disimpan meliputi benda biologi, geologi, arkeologi, dan numismatika. Benda biologi terdiri dari fosil-fosil flora dan fauna. Sedangkan koleksi benda geologi berupa bebatuan yang berusia 200 hingga 250 juta tahun.

Situs Geopark Merangin juga merupakan lempengan pecahan bumi tertua di dunia, bahkan hampir seusia dengan bebatuan yang ada di situs bersejarah di China.

Bahkan, di wisata alam itu juga kerap dijadikan sebagai objek wisata alam yang penuh eksotis. Sungai deras yang berada di lokasi itu juga kerap dijadikan tempat lokasi arung jeram. Beberapa kali lokasi ini dijadikan sebagai tempat perlombaan arung jeram internasional.

(mud/mud)