KLHK Sebut Peran Penting Diplomasi untuk Hadapi Krisis Lingkungan

Jakarta

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebutkan pentingnya peran diplomasi lingkungan untuk menghadapi krisis lingkungan di masa depan. Di masa depan akan ada 3 krisis yang mesti dihadapi yakni perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, dan pencemaran.

“Jadi ke depan itu diplomasi yang paling berat adalah diplomasi lingkungan. Karena kita menghadapi 3 krisis yakni perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, dan pencemaran,” kata Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Sigit Reliantoro dikutip di acara detikPagi, Kamis (6/6/2024).

Dia mengatakan peran diplomasi lingkungan sangat penting untuk menghadapi krisis tersebut. Apalagi saat ini, banyak posisi di lembaga dunia yang belum diisi oleh orang Indonesia, sehingga nilai tawar Indonesia mengatasi masalah tersebut masih tergolong kurang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Yang ini memerlukan negosiasi, negosiator paling hebat. Dan kita juga melihat belajar dari diplomasi lingkungan, ternyata orang-orang kita itu tidak banyak mengisi di badan-badan tinggi dunia. lebih banyak dari Korea Selatan hingga India,” ujarnya.

Menurutnya, hal tersebut sangat disayangkan. Pasalnya Indonesia memiliki sumber daya yang cukup untuk membantu mengatasi masalah tantangan di masa depan.


ADVERTISEMENT

Dia pun optimistis kalau juga kalau sumber daya yang dimiliki dikombinasikan dengan kemampuan diplomasi lingkungan maka, Indonesia bisa menghadapi tiga tantangan krisis tersebut.

“Yang ini kita mempunyai resources yang besar. Indonesia punya keanekaragaman hayati yang luar biasa, kemudian kita untuk mengatasi perubahan iklim, kita punya hutan, mangrove, dan gambut yang luar biasa,” tutupnya.

Oleh karena itu, dia menargetkan, ke depan, pihaknya bisa mencetak SDM yang mampu mengisi posisi-posisi penting di dunia, khususnya di bidang lingkungan.

“Kita harus menguasai badan-badan internasional sehingga mempunyai kekuatan lebih,” tutupnya.

(anl/ega)

Terima kasih telah membaca artikel

KLHK Sebut Peran Penting Diplomasi untuk Hadapi Krisis Lingkungan