Jakarta –

PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter melaporkan perjalanan KRL Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang sempat mengalami gangguan pada sore ini. Hal itu akibat adanya kendala genangan air pada rel lintas Stasiun Kebayoran dan Stasiun Pondok Ranji.

Manajer Public Relations KAI Commuter Leza Arlan menjelaskan kendala tersebut membuat perjalanan KRL terganggu.

“Dapat disampaikan bahwa saat ini perjalanan Commuter Line lintas Tanah Abang-Rangkasbitung terkendala akibat adanya genangan air diantara Stasiun Kebayoran-Stasiun Pondok Ranji pada sore ini Sabtu (6/7). Kami mohon maaf atas adanya kendala tersebut,” kata Leza dalam keterangannya Sabtu (6/7/2024).

Leza menuturkan, saat ini genangan air sudah mulai surut. Namun kecepatan kereta dibatasi hanya 40 kilometer per jam. Selain itu, dilakukan rekayasa perjalanan kereta imbas adanya genangan air tersebut.

“KAI Commuter melakukan rekayasa pola operasi, Commuter Line No.1741 (Rangkasbitung-Tanah Abang) perjalanan hanya sampai Stasiun Sudimara dan kembali sebagai Commuter Line No.1742 (Sudimara-Rangkasbitung). Pengguna dialihkan ke Commuter Line No. 1743 (Rangkasbitung-Tanah Abang) di Stasiun Sudimara peron 3. Sedangkan Commuter Line No. 1743 dibatalkan perjalanannya dari Stasiun Sudimara ke Stasiun Kebayoran,” papar Leza.

Lebih jauh, Leza mengatakan, akibat genangan air menyebabkan sejumlah perjalanan KRL yang mengalami keterlambatan dari Rangkasbitung menuju Tanah Abang.

“Antara lain: Commuter Line No. 1741 terlambat 18 (Menit), Commuter Line No 1734 (31 Menit), Commuter Line No.1745 (35 menit), Commuter Line No.1747 (40 Menit), Commuter Line No.1749 (39 Menit), Commuter Line No.1753 (36 Menit), Commuter Line No.1755 (25 Menit), Commuter Line No.1757 (31 Menit),” jelasnya.

“Sedangkan dari hulu (Tanah Abang – Rangkasbitung) antara lain: Commuter Line No. 1730 (terlambat 15 menit), Commuter Line No.1732 (7 Menit), Commuter Line No.1734 (5 Menit), Commuter Line No.1736 (14 menit), Commuter Line No.1738 (23 menit), Commuter Line No.1740 (39 menit), Commuter Line No.1744 (Commuter Line No.29 menit), dan Commuter Line No.1746 (21 menit),” tambah Leza.

Kendati begitu, Leza mengimbau kepada para pengguna agar tetap mengikuti arahan petugas di lapangan. Kemudian, tidak memaksakan masuk apabila rangkaian kereta sudah penuh.

“Fokus pada saat melangkah diantara celah peron dan mendahulukan pengguna yang akan turun,” imbau Leza.

“Pengguna yang akan berpergian dengan menggunakan Commuter Line dianjurkan untuk membawa jas hujan atau payung, gunakan alas kaki yang tidak licin,” pungkas dia.

(ond/dwia)