Athens –

Sebuah kapal yang membawa migran tenggelam di Yunani. Tiga dari puluhan orang yang hilang, mayatnya telah ditemukan di dekat Pulau Folegandros, Yunani, akibat kejadian tersebut.

Dilansir dari AFP, Kamis (23/12/2021), penjaga pantai mengatakan 12 orang telah diselamatkan dari sebuah sampan, termasuk anak-anak. Hingga kini, operasi pencarian besar-besaran masih terus dilakukan.

Menurut laporan, kapal tersebut kemungkinan berlayar dari Turki ke Italia. Penjaga pantai menduga bahwa kapal itu mengalami kerusakan mesin hingga akhirnya tenggelam.

Dia mengatakan dari 12 orang yang selamat, hanya dua yang memakai jaket pelampung. Menurutnya, mereka yang diselamatkan terdiri dari tujuh warga Irak, tiga warga Suriah, dan dua warga Mesir–semuanya dipindahkan ke rumah sakit di Pulau Santorini.

Terkait jumlah pasti orang di kapal yang tenggelam hingga kini belum diketahui. Beberapa orang yang selamat menyebut jumlahnya ada 32 orang, sementara yang lainnya mengatakan ada sebanyak 50 orang di dalamnya.

Sebanyak empat kapal penjaga pantai, tiga helikopter, satu pesawat angkut militer, delapan kapal di dekatnya dan tiga kapal swasta ikut serta dalam operasi pencarian dan penyelamatan kali ini. Operasi itu telah dimulai sejak Selasa malam usai penjaga pantai menerima informasi bahwa ada sebuah kapal yang membawa migran mengalami masalah.

Hampir satu juta orang, terutama pengungsi Suriah, tiba di Uni Eropa pada 2015 setelah menyeberang ke pulau-pulau Yunani yang dekat dengan Turki. Puluhan pengungsi dan migran telah tenggelam di Laut Aegea saat mencoba menyeberang dengan berbahaya.

Menurut data badan pengungsi PBB, sekitar 8.500 pencari suaka telah tiba di Yunani tahun ini. Kebanyakan dari mereka menyeberang melalui perbatasan darat timur laut dengan Turki.

(fas/fas)