Kala Golkar Gelar Perayaan Natal Nasional di Lumbung Suara PDIP

Jakarta

Perayaan Natal Nasional 2021 digelar Partai Golkar di Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), sejak kemarin. Ketua Pelaksana Perayaan Natal Nasional 2021 Lamhot Sinaga mengungkapkan Golkar tak sembarang memilih lokasi kegiatan.

“Jadi bukan tanpa alasan dilaksanakan di Kota Salatiga. (Alasannya) karena Salatiga, yang berada di Jawa Tengah ini, adalah kota paling toleran di Indonesia,” kata Ketua Panitia Penyelenggara Perayaan Natal Nasional Partai Golkar 2021, Lamhot Sinaga di gedung DPR, Jakarta, Selasa (25/1/2022) seperti dalam keterangan tertulis.

Perayaan Natal Nasional 2021 Golkar mengusung tema ‘Melalui Natal Kita Bersatu Mewujudkan Kemenangan’. Tak hanya acara ibadah dan perayaan yang digelar. Sejumlah aksi sosial seperti pengobatan gratis dan pembagian sembako, juga menjadi bagian dalam kegiatan tersebut.

Acara puncaknya, Ketua Umum Golkar yang juga Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, memberikan kuliah umum. Kuliah Umum Airlangga ditujukan kepada civitas akademika Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW).

“Semua rangkaian kegiatan perayaan Natal ini akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan dan penanggulangan COVID-19 yang sangat ketat,” ucap Lamhot.

Secara luas, provinsi yang jadi lokasi perayaan Natal Nasional 2021 Golkar juga memiliki fakta menarik lain. Bukan rahasia lagi bahwa Jawa Tengah adalah lumbung suara PDI Perjuangan (PDIP) dalam beberapa kali pemilu.

Pada Pemilu 2029, PDIP memperoleh 5.769.663 suara di Jawa Tengah. Perolehan tersebut menempatkan PDIP di urutan pertama. Sedangkan di urutan kedua ada PKB dengan perolehan 2.726.730 suara, dan Golkar ketiga dengan perolehan suara setengah dari yang didapat PDIP, yakni 2.381.565 suara.

Begitu pula di Salatiga. Pada Pileg 2019, PDIP berhasil meraup 31.582 suara (8 kursi DPRD). Sedangkan Golkar hanya 9.656 suara (2 kursi).

Lalu apa hubungannya dengan perayaan Natal Golkar? Simak di halaman berikutnya.

Terima kasih telah membaca artikel

Kala Golkar Gelar Perayaan Natal Nasional di Lumbung Suara PDIP