Gelar Doa Bersama untuk Palestina, Bima Arya Kecam Kekejaman Israel

Jakarta

Wali Kota Bogor Bima Arya menghadiri kegiatan doa bersama untuk Palestina di Taman Ekspresi, Sempur, Bogor Tengah. Dalam kesempatan itu, Bima menyampaikan kecamannya terhadap aksi brutal Israel terhadap Palestina.

Bima mengungkapkan kepedulian terhadap warga Palestina mendorong berbagai elemen masyarkaat di Kota Bogor untuk berkumpul dan berdoa bersama. Kegiatan tersebut merupakan ekspresi kecaman terhadap agresi Israel terhadap Palestina.

“Insyaallah hari ini kita sama-sama berkumpul untuk menyampaikan suara hati kita, mendoakan saudara-saudara kita di sana. Ada beberapa hal secara pribadi ingin saya sampaikan di forum kali ini dan insyaallah kita kuatkan bersama-sama. Yang pertama, kita satu hati sepakat untuk mengutuk agresi dari Israel ke Palestina. Ini adalah kebiadaban melawan kemanusiaan yang tidak bisa ditolerir,” cetus Bima dikutip dalam keterangan tertulis, Rabu (19/5/2021).

Bima mengulas, agresi Israel di Palestina sejak akhir Ramadhan 1442 Hijriah menyebabkan 219 warga Palestina meninggal dunia, termasuk 63 anak-anak. Selain itu, serangan udara di Jalur Gaza menyebabkan 1.500 luka-luka. Menyikapi hal tersebut, Bima menyatakan Kota Bogor mendukung Pemerintah Republik Indonesia agar melanjutkan ikhtiar memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

“Kita mendorong, kita mendukung Pemerintah RI untuk memaksimalkan semua forum internasional dan regional. Apakah di konferensi negara-negara Islam atau OKI, apakah itu di dewan keamanan PBB yang semestinya mengeluarkan resolusi yang tegas untuk menghentikan agresi Israel itu. Kita mendorong dan kita mendukung pemerintah RI untuk tegas mengartikulasikan perjuangan two state nation agar Palestina segera diberikan kemerdekaan,” papar Bima.

Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto yang turut hadir dalam kegiatan doa bersama menyampaikan apa yang dilakukan oleh Israel merupakan kejahatan kenegaraan dan kemaunusiaan. Ia

Menurut Atang kegiatan doa bersama adalah bagian dari bentuk tanggung jawab sebagai seorang insan yang masih memiliki rasa kemanusiaan. Dukungan terhadap Palestina, kata Atang, sekaligus menegakkan amanah konstitusi Indonesia yaitu menghapuskan segala bentuk penjajahan di atas muka bumi ini.

“Mudah-mudahan doa bersama ini bisa diijabah oleh Allah SWT. Alhamdulillah dengan inisiasi Pak Walikota kita menjalankan doa bersama dengan para ulama, para habaib, para kyai. Kita berharap bahwa pemerintah kita bisa meneruskan perjuangan para founding fathers kita untuk kemudian bersama-sama membela semua bangsa di dunia ini untuk mendapatkan kemerdekaannya, terutama bangsa Palestina. Mudah-mudahan semua bentuk diplomasi yang dilakukan bisa berbuah kemerdekaan bagi bangsa Palestina,” ulas Atang.

Sementara itu, Ketua Rabithah Alawiyah Jawa Barat Habib Hasan Al Attas setuju semua bentuk penjajahan harus dihilangkan. Sebab, hal tersebut dipandangnyasebagai kebiadaban yang luar biasa. Kita berbicara kemanusiaan.

“Ini hal yang luar biasa. Kita berkumpul di sini untuk mendoakan warga Palestina, yang mana saat ini mereka tidak ada ketenangan. Walaupun jauh dari mata kita, tapi hati kita harus lebih dekat kepada mereka, umat muslim di Palestina. Mari kita bersama mendoakan untuk mereka. Mudah-mudahan dengan aminnya kita, malaikat juga akan mengaminkan juga Insya Allah,” sambung Habib Hasan.

Sebagai informasi, kegiatan doa bersama di Kota Bogor juga diikuti Pimpinan MUI, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Pimpinan Partai Politik, ormas Islam, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Pimpinan Pondok Pesantren, Pengurus Dewan Masjid Indonesia dan para Ulama dan Habaib se-Kota Bogor.

(akn/ega)

Terima kasih telah membaca artikel

Gelar Doa Bersama untuk Palestina, Bima Arya Kecam Kekejaman Israel