Gaza Terus Digempur, Negara-negara Ini Setop Pasok Senjata ke Israel

Amsterdam

Sejumlah negara telah menghentikan ekspor senjata ke Israel karena negeri Yahudi itu terus melanjutkan operasi militer di Jalur Gaza. Penghentian pasokan senjata ke Israel dilakukan negara-negara ini setelah Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan bahwa Israel mungkin sedang melakukan genosida di Jalur Gaza.

Seperti dilansir Al Arabiya, Selasa (13/2/2024), Mahkamah Internasional dalam putusan pada 26 Januari lalu, memerintahkan agar Israel melakukan tindakan apa pun untuk tidak melakukan genosida di Jalur Gaza. Putusan itu terkait dengan gugatan genosida yang diajukan Afrika Selatan terhadap Israel.

Mahkamah Internasional juga memerintahkan Tel Aviv untuk memastikan bahwa pasukannya tidak melakukan genosida, seperti membunuh warga Palestina maupun menyebabkan cedera fisik dan mental yang serius serta menghancurkan kehidupan, dalam operasi militer di Jalur Gaza.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, dua pekan setelah putusan itu, Israel masih melanjutkan gempurannya terhadap Jalur Gaza. Laporan terbaru otoritas kesehatan Gaza menyebut sedikitnya 28.340 orang, kebanyakan perempuan dan anak-anak, tewas akibat rentetan serangan Israel.

Sekitar 67.984 orang lainnya mengalami luka-luka akibat rentetan serangan Israel selama empat bulan terakhir.

Melihat situasi tersebut, sejumlah negara mengambil keputusan tegas dengan menghentikan pasokan senjata ke Israel. Berikut daftar negara-negara tersebut:

– Italia

Menteri Luar Negeri dan Wakil Perdana Menteri Italia Antonio Tajani mengatakan bulan lalu bahwa negaranya telah memblokir semua ekspor senjata ke Israel segera setelah serangan terhadap Jalur Gaza dimulai.

“Sejak 7 Oktober (2023), kami memutuskan untuk tidak mengirimkan senjata lagi ke Israel, jadi tidak perlu membahas hal ini,” ucap Tajani, menurut laporan kantor berita Italia, ANSA.

Komentar Tajani disampaikan untuk menanggapi pernyataan anggota parlemen oposisi Italia, Elly Schlein, yang menyerukan Italia menghentikan semua ekspor senjata ke Timur Tengah, khususnya ke Israel.

– Belanda

Pengadilan Belanda, pada Senin (12/2) waktu setempat, secara resmi melarang ekspor suku cadang jet tempur siluman F-35 ke Israel karena kekhawatiran bahwa suku cadang itu digunakan dalam pelanggaran hukum internasional dalam serangan-serangan Israel terhadap Jalur Gaza.

Suku cadang jet tempur itu sebenarnya dimiliki oleh Amerika Serikat (AS), namun disimpan di dalam gudang-gudang di Belanda berdasarkan perjanjian bilateral kedua negara. Suku cadang itu diekspor ke berbagai negara, termasuk Israel.

– Jepang

Perusahaan Jepang bernama Itochu Corporation mengumumkan pekan lalu bahwa mereka mengakhiri kemitraan dengan produsen senjata Israel, Elbit Systems, pada akhir bulan ini.

Chief Financial Officer (CFO) Itochu Corporation, Tsuyoshi Hachimura, mengatakan perusahaannya memutuskan untuk mengakhiri kerja sama usai putusan Mahkamah Internasional memerintahkan Israel untuk mencegah genosida terhadap warga Palestina dan berbuat lebih banyak hal untuk membantu warga sipil.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Terima kasih telah membaca artikel

Gaza Terus Digempur, Negara-negara Ini Setop Pasok Senjata ke Israel