Fani Hapus Tato Usai Anak Ngomong ‘Kalau Aku Ikut Bikin Gimana?’

Jakarta

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) DKI Jakarta menggelar kegiatan hapus tato gratis. Salah satu peserta hapus tato gratis, Fani (30), bercerita dirinya ingin menghapus tato usai anaknya ingin ikutan buat tato.

Kegiatan hapus tato itu digelar di ruang serba guna kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu (27/3/2024). Fani mengatakan dulu dirinya membuat tato karena ingin tahu bagaimana rasanya ditato.

“Namanya anak muda, kepo lah dalam pergaulan kan. Ih gimana si rasanya nato. Seberjalannya waktu, ih nggak ada gunanya juga ya, malah malu sama anak,” kata Fani.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fani mengaku pernah ditegur oleh anaknya gara-gara ada tato bergambar bunga dan tulisan nama anak di bagian punggung. Fani mengaku takut jika tato yang di tubuhnya malah ditiru oleh anaknya.

“(Ditegur anak) Pernah. Ditanya-tanya ‘Bunda emang bunda bikin itu emang nggak sakit? Emang kenapa bun emang kenapa?’ Namanya anak kecil kan ya saya jawab ‘urusan orang tua lah itu bang’, anakku cowok kan,” ujarnya.


ADVERTISEMENT

“‘Bunda nggak ada niat ngehapus tato? Kan aku malu juga tau bun teman aku nggak ada yang punya tato, nanti kalau aku ngikutin gimana?’. Ya nggak boleh lah kata saya, ngeri juga. Yaudahlah ikhtiar ngehapus tato,” tambahnya.

Staf Pengumpulan Baznas Bazis Jakbar, Ibnu Tabrani, mengatakan sudah ada 100 orang yang mendaftar secara daring. Pihaknya menargetkan 130 orang bisa menghapus tato gratis di Kantor Wali Kota Jakbar hari ini.

“Untuk peserta hapus tato 2024 untuk di Kota Jakarta Barat untuk peserta yang sudah mendaftar online kuotanya kurang lebih ada 100 dan untuk offline kurleb akan menerima 20-30 orang. Total hari ini targetnya 130 orang,” kata Ibnu.

Ibnu mengatakan layanan hapus tato ini mengambil tema ‘Ramadan Memerdekakan’. Pihaknya berharap tema itu sejalan dengan peserta yang ingin berhijrah.

“Tema ‘Ramadan memerdekakan’ dalam artian salah satunya ingin memerdekakan teman-teman yang ingin berhijrah dari awal yang punya tato mungkin sekarang berhijrah untuk lebih baik lagi ingin menghilangkan dosa-dosa yang mungkin pernah dibuat untuk dihilangkan kembali,” tuturnya.

(haf/haf)

Terima kasih telah membaca artikel

Fani Hapus Tato Usai Anak Ngomong ‘Kalau Aku Ikut Bikin Gimana?’