Jakarta –

PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) meluncurkan 60 unit Mikrotrans dengan penambahan fasilitas yang akan beroperasi di kawasan Jakarta. Fasilitas yang ditambah seperti dilengkapinya Air Conditioning (AC) hingga CCTV.

Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Yana Aditya mengatakan pihaknya saat ini mencoba untuk meningkatkan integrasi transporasi dengan meluncurkan Mikrotrans ber-AC. Total sebanyak 60 Mikrotrans akan beroperasi di wilayah Jakarta.

“Kita saat ini sedang mencoba untuk meningkatkan integrasi transportasi. Saat ini kita launching Mikrotrans AC sebagai bagian untuk melakukan proses peremajaan Mikrotrans yang ada di Jakarta dan kita harapkan ini bisa terlaksana di tahun ini kurang lebih 60 unit dan kita tahun ke depan semakin banyak melakukan peremajaan ini,” kata Yana kepada wartawan, Jumat (28/1/2022).

“Nah apa yang kita ingin raih, kita ingin meningkatkan penduduk pelanggan kurang lebih 95 persen di tahun ini, sehingga dalam proses ini kita akan melakukan integrasi dari Mikrotrans ke bis sedang kemudian bis besar,” sambungnya.

Sementara itu, Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta, Yoga Adiwinarto mengatakan nantinya Mikrotrans akan beroperasi di stasiun-stasiun Jakarta dan area yang belum dijangkau oleh Mikrotrans.

“Prioritas stasiun sama area-area yang belum dijangkau oleh mikrotrans,” jelas Yoga.

Yoga juga menjelaskan di dalam Mikrotrans terdapat beberapa fasilitas seperti AC, pintu emergency, paku pemecah kaca hingga CCTV. Hal ini bertujuan untuk keselamatan dan keamanan para penumpang Mikrotrans.

“Dan juga untuk sisi keamanan juga kita pasang palu pemecah kaca dan di pintu ada pintu emergency, jadi emergency button kalau terjadi apa-apa itu penumpang bisa langsung pencet emergency button dan bisa langsung keluar. Jadi semua fitur keamanan ini kita upayakan standarnya bis besar maupun medium,” tuturnya.

Lebih lanjut, Yoga menjelaskan tarif Mikrotrans sebesar Rp 0,- dengan kartu Jak Lingko. Mikrotrans akan beroperasi pada bulan ini secara bertahap.

“Jadi untuk yang Mikrotrans AC dan layanan Mikrotrans masih traifnya 0 rupiah, jadi belum ada penagihannya. Ini yang masih terus akan berjalan sampai nanti kebijakannya berubah, jadi kalau kebijakan tarif bukan di Transjakarta, itu di pemprov,” pungkas Yoga.

(zap/zap)