Bogor –

Sebanyak tiga orang pelajar di Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ditangkap warga. Mereka ditangkap karena diduga hendak melakukan aksi tawuran.

“Anak sekolah, dia diduga mau ke temannya. Baru mau (tawuran), belum tawuran, nggak ada tawuran,” kata Kapolsek Dramaga AKP Budi Sehabudin, saat dihubungi, Sabtu (7/10/2023).

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (6/10) sekitar pukul 21.00 WIB malam. Terdapat senjata tajam (sajam) yang diamankan di lokasi. Namun, sajam tersebut diketahui bukan milik ketiga pelajar yang ditangkap.

“Jadi itu diketahuinya bukan pemiliknya,” ungkapnya.

Kejadian berawal saat sejumlah pelajar dari arah Kota Bogor melintas menuju arah Dramaga. Kemudian mereka diamankan oleh sopir angkot yang sedang berkumpul di sekitar lokasi.

“Iya kebetulan (diamankan sopir angkot), diduga bawa senjata tajam dikejar-kejar jadi jatuh, bukan tawuran, nggak ada musuhnya,” jelasnya.

Warga kemudian melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian. Menerima laporan warga, pihak kepolisian segera menuju ke lokasi kejadian.

“(Pelajar) masih diinterogasi, anak sekolah tapi di bawah umur, yang diamankan sama warganya tiga orang, tapi sajamnya bukan punya dia. Ini ada orang tuanya,” pungkas Budi.

(rdh/mea)