Debat Perdana Pilwali Surabaya Ditutup Closing Statement dan Parikan

Surabaya –
Debat publik perdana Pilwali Surabaya 2020 tuntas. Di akhir debat, masing-masing paslon diberikan waktu menyampaikan closing statement.
Dalam kesempatan pertama, MC memberikan closing statement kepada Eri. Eri menjanjikan jika terpilih akan membuat Surabaya menjadi kota yang diakui dunia.
“Surabaya harus dan akan melompat lebih tinggi. Insyaallah 5 tahun ke depan jika kami diberi kepercayaan oleh rakyat, Eri Cahyadi dan Armuji akan membangun Surabaya sebagai kota yang diakui dunia,” ujar Eri, Rabu (4/11/2020).
Berbeda dengan Eri, Armuji dalam kesempatan closing statement-nya menutup dengan sebuah parikan. Adapun isinya agar masyarakat Surabaya manut kepada Wali Kota Tri Rismaharini untuk mencoblos nomor 1.
“Datang ke TPS tanggal 9 Desember 2020, luangkan waktu 1 menit untuk mencoblos Eri-Armuji. Tuku kloso nang Kertajaya, teko Kertajaya numpak’e bendi. Arek Suroboyo manut Bu Risma, jare Bu Risma coblos nomor sij,” tutur Armuji.
Sementara itu, paslon nomor 2 Machfud Arifin-Mujiaman menutup dengan menyebut bahwa debat ini merupakan bagian dari sebuah kontestasi. Untuk itu, mereka mengimbau agar tidak terprovokasi karena yang lebih penting adalah warga sejahtera ke depannya.
“Debat ini hanyalah konstestasi tentang adu gagasan visi dan misi. Debat ini hanyalah kontestasi maka kita harus junjung tinggi demokrasi,” ucapnya.
“Jangan sampai kita terprovokasi, karena yg lebih penting itu adalah bagaimana mewujudkan masa depan warga Surabaya lebih sejahtera,” tandas Machfud .
(iwd/iwd)