Bandung – Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan berharap segera dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung. Keduanya ingin segera melaksanakan sejumlah program yang harus segera dilaksanakan dalam waktu dekat.

Dadang dan Sahrul telah ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung terpilih, Sabtu (20/3). Penetapan tersebut dilakukan pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan hasil Pilkada Kabupaten Bandung oleh pasangan Kurnia Agustina dan Usman Sayogi.

“Saya ucapkan terimakasih kepada semuanya terutama KPU Kabupaten Bandung, Bawaslu dan semua parpol, serta stake holder, DPRD Sekda dan masyarakat yang sudah bersama-sama mengawal pesta demokrasi di Kabupaten Bandung,” ucap Dadang usai menerima salinan putusan KPU Kabupaten Bandung, di Hotel Sutan Raja, Sabtu (20/3/2021).

Dadang mengatakan saat ini pihaknya tengah menunggu datangnya hari pelantikan. Ia berharap, agar pelantikan dapat dilakukan segera mungkin.

“Kami akan menunggu prosesi paripurna dan penetapan dan pelantikan, mudah-mudahan pelantikan bisa secepatnya dilaksanakan karena memang ada beberapa agenda yang harus dilaksankan dalam waktu singkat,” katanya.

Menurutnya kekosongan kekuasaan gegara tertundanya pelantikan karena gugatan Pilkada ke MK, menyebabkan sejumlah kebijakan pemerintah daerah terhambat. Salah satu yang menjadi perhatian adalah terkait anggaran.

“Kami memohon kepada gubernur selaku perwakilan pemerintah pusat untuk bisa memfasilitasi, dan kemendagri bisa memprioritaskan, karena Kabupaten Bandung saat ini butuh langkah-langkah yang cepat karena sudah hampir tiga bulan anggaran belum bisa direalisasikan, kasihan masyarakat,” katanya.

Sementara itu sebelum ditetapkan KPU, ditemui di tempat terpisah Sahrul juga menyatakan hal yang sama. Sahrul mengakusudah tidak sabar untuk berkiprah di tengah masyarakat. “Dari keputusan kemarin saya punya tanggung jawab, saya atos ateul hoyong ngabuktoskeun (sudah gatal ingin membuktikan) apa yang nantinya bisa kita wujudkan,” kata Sahrul saat ditemui di sela-sela kegiatannya di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Sabtu (20/3/2021).

Ia menyatakan siap menjadi Public Relations Kabupaten Bandung untuk lebih dikenal masyarakat luas. “Saya pun sudah tidak sabar untuk menjadi PR terbaik untuk Kab Bandung. Ibaratnya kalau saya analogikan anak-anak, sebelumnya anak kuper (Kab Bandung) saya ingin anak Kab Bandung jadi anak gaul,” ujarnya.

Anak gaul yang ia maksud yakni remaja yang memiliki wawasan luas dan menebar manfaat. Sahrul pun mengatakan, fokus pada remaja akan dibarengi dengan pembenahan masalah-masalah yang ada di wilayah kepemerintahannya.

“Sambil permasalahan-permasalahan yang ada ini diselesaikan. Tidak bisa seperti membalikkan tangan namun dengan upaya-upaya insyaallah bisa menjadi solusi bersama-sama dengan masyarakat,” imbuhnya.

(ern/ern)