Babak Baru Konflik Demokrat Saat Kubu Moeldoko Daftar Kepengurusan

Jakarta

Konflik Partai Demokrat memasuki babak baru. Kini, kubu yang mengklaim acara Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat telah mendaftarkan kepengurusan yang dipimpin Moeldoko ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

Acara yang diklaim sebagai KLB Partai Demokrat digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). Dalam acara itu, Moeldoko ditetapkan sebagai Ketua Umum.

Sepuluh hari berselang, kubu KLB menyerahkan kepengurusan ke Kemenkumham. Menkumham Yasonna Laoly mengatakan dokumen hasil KLB itu diserahkan ke Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU).

“Ya. Mereka sudah menyerahkan ke Dirjen AHU (Administrasi Hukum Umum),” kata Yasonna kepada detikcom, Selasa (16/3/2021).

Yasonna mengatakan pihaknya bakal mengkaji berkas yang diserahkan kubu KLB Demokrat tersebut. Dia mengatakan jajaran Kemenkumham akan menyesuaikan dokumen hasil KLB Partai Demokrat dengan AD/ART Partai Demokrat hingga undang-undang yang berlaku.

“Kita teliti kelengkapan dokumen pelaksanaan KLB dilihat apakah telah sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan dan AD/ART partai,” ujarnya.

Dia mengaku belum bisa memastikan kapan kajian terkait hasil KLB Partai Demokrat akan tuntas. Menurutnya, jika masih ada dokumen yang belum lengkap, kubu Moeldoko akan diberi waktu untuk melengkapi dokumen.

“Kita lihat dulu. Biasanya, kalau ada yang tidak lengkap, kita minta dilengkapi, tentu ada tenggat waktu kita beri untuk melengkapi,” jelasnya.

Kabar soal dokumen hasil KLB telah diserahkan ke Kemenkumham juga disampaikan oleh panitia OC KLB PD Ilal Ferhard. Dia mengatakan pihak Kemenkumham bertindak sangat netral.

“Saya ingin menanggapi bahwa kemarin (petang) telah diterimanya hasil KLB Partai Demokrat versi Pak Moeldoko. Diterima oleh Dirjen Kumham AHU, Administrasi Hukum Umum, Pak Muhammad Thahjo yang di mana bahwa saya sangat mengapresiasikan bahwa Kumham khususnya AHU di sini sangat netral dan tidak berpihak ke pihak manapun, artinya di sini kemarin sempat kubu AHY meminta, mendatangi Kumham dan minta agar ditolaknya hasil KLB Deli Serdang versi Pak Moeldoko,” kata Ilal.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Terima kasih telah membaca artikel

Babak Baru Konflik Demokrat Saat Kubu Moeldoko Daftar Kepengurusan