Bogor – Jenazah H. Ramdhan Effendi atau biasa dikenal dengan nama Anton Medan hingga malam ini masih disemayamkan di rumah duka di Kelurahan Pondokrajeg, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Rencananya, jenazah akan dimakamkan di dekat masjid Tan Kok Liong, masjid yang dibangun Anton Medan bersama keluarga serta mantan narapidana (napi) dan preman. Lokasi masjid masih berada dalam satu area komplek kediaman Anton Medan dan keluarga.

“Rencana dimakamkan di sekitar masjid Tan Kok Liong, masjid yang beliau dirikan bersama mantan napi dan mantan preman di tahun 2004, rencana (pemakaman) besok jam 10:00 WIB,” kata menantu Anton Medan, Syamsul Bahri Radjam ditemui detikcom di rumah duka, Senin (15/3/2021) malam.

Anton medan meninggal dunia sekitar pukul 15:00 WIB tadi. Kondisi kesehatan Anton Medan mulai terganggu sejak Minggu (14/3/2021) malam. Kondisi kesehatan Anton Medan terus menurun hingga mengalami masa kritis pada sore harinya.

“Kemudian pukul 15:00 WIB, kita, anak-anak melihat kondisinya memang makin kritis, pukul 15:00 WIB itu sudah tidak ada denyut nadinya,” ungkap Syamsul.

“Kemudian kita memastikan, kita bawa beliau ke RSUD cibinong, untuk memastikan sisi kesehatannya dari ahlinya. Dokter kemudian memastikan sudah tidak ada denyut nadi dan detak jantung, itu pukul 15:00 WIB,” tambah Syamsul.

Hingga malam ini, jenazah Anton Medan masih disemayamkan di rumah duka di Cibinong Bogor.

Sejumlah kerabat nampak dengan khusyuk membacakan ayat suci Al-Quran di depan jenazah Anton Medan. Sejumlah rekan dan saudara juga berdatangan untuk mendoakan almarhum Anton Medan dan menyampaikan bela sungkawa kepada pihak keluarga.

Keluarga besar dari Anton Medan juga nampak sudah berkumpul di komplek kediaman Anton Medan dan keluarga. (mud/mud)