
Anies Matta Minta Penindakan Selama PPKM Darurat Dilakukan dengan Santun

Jakarta –
Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Anis Matta menyayangkan cara represif petugas dalam melakukan penindakan selama PPKM Darurat. Dia menyebut tindakan itu bisa memantik kemarahan warga.
“Warga kita sekarang sedang menghadapi tekanan hidup yang berat, dan itu menghasilkan tekanan jiwa yang sangat buruk. Tindakan kekerasan tidak akan berujung dengan hasil yang baik, bahkan itu bisa berkembang menjadi kemarahan dan ledakan sosial yang tidak terkendali. Dan sangat mungkin juga menjadi krisis politik,” kata Anis Matta, dalam keterangannya, Minggu (18/7/2021).
Anis menilai upaya penegakan disiplin protokol kesehatan lebih baik aparat mengedepankan tindakan-tindakan yang dipesankan oleh Rasulullah SAW dalam hadis. Di mana yang dikedepankan yakni pentingnya kelembutan sebagai sarana mencapai tujuan.
“Sesungguhnya kelembutan tidaklah ada pada sesuatu kecuali akan menghiasinya dan tidaklah kelembutan itu dicabut dari sesuatu urusan, kecuali akan merusak urusan itu,” ucapnya.
Anis menambahkan sesuai dengan pesan Rasulullah SAW, dengan kelembutan akan tercapai hal yang dituju. Sebaliknya jika dengan kekerasan maka tujuan tidak tercapai.
Maka dari itu, Anis berpesan agar penegakan aturan protokol kesehatan di masa PPKM darurat ini harus dilakukan dengan santun. Apalagi masyarakat saat ini sedang menghadapi tekanan hidup yang berat dan frustasi akibat pembatasan mobilitas.
“Kelembutan adalah akhlak yang harus kita kembangkan di saat kita semuanya dilanda ketakutan, kemarahan, dan frustasi. Maka pada aparat, berlaku santunlah, berlaku lembutlah pada rakyat yang sedang menghadapi tekanan hidup sangat berat selama pandemi ini,” ujarnya.
(idn/idn)
Anies Matta Minta Penindakan Selama PPKM Darurat Dilakukan dengan Santun
