Shopee Affiliates Program

5 Kambing Mati Misterius di Banyuwangi, Ini Cara Cegah Serangan Binatang Buas

Banyuwangi

Dinas Pertanian dan Peternakan Banyuwangi juga melakukan penyelidikan soal 5 kambing mati misterius. Pihaknya meminta warga untuk waspada serangan binatang buas.

Warga Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi dibuat heboh oleh lima kambing yang mati secara misterius pada Minggu (30/5). Pada leher hewan ternak itu terdapat luka gigitan.

“Kemarin petugas kita sudah ke sana. Bisa dipastikan itu gigitan hewan liar. Cuma kita belum bisa memastikan hewan apa yang memangsa. Kemungkinannya anjing hutan,” kata Kabid Budidaya dan Kelembagaan Ternak Dinas Pertanian dan Peternakan Banyuwangi, Nanang Sugiharto kepada detikcom, Senin (31/5/2021).

Kasus hewan buas memangsa ternak warga seperti kambing, kata Nanang, biasanya terjadi saat memasuki musim kawin. Binatang buas cenderung agresif dan menganggap hewan ternak warga sebagai kompetitor. Sehingga hewan ternak yang dimangsa hanya digigit hingga mati, dan hanya sedikit bagian tubuhnya yang dimakan.

“Ini biasanya terjadi di kawasan yang dekat hutan. Sebentar lagi kan memasuki musim kawin anjing hutan, pada Bulan Juni hingga September. Ketika hormonnya meningkat, mereka cenderung lebih agresif,” ungkap Nanang.

Untuk mencegah kasus serupa di masa mendatang, menurut Nanang, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan peternak. “Kandang ternak dibuat lebih tinggi atau model panggung dan dibuat lebih tertutup. Ini untuk mencegah binatang buas masuk,” katanya.

Selain itu, hewan ternak juga bisa diberi cat berwarna merah. “Jadi juga bisa dengan memberi tanda dengan cat warna merah. Kalau kepercayaan masyarakat, warna merah bisa membuat hewan buas takut untuk memangsa ternak,” imbuhnya.

(sun/bdh)

Terima kasih telah membaca artikel

5 Kambing Mati Misterius di Banyuwangi, Ini Cara Cegah Serangan Binatang Buas