Trump Mengklaim Menang di Texas dan Banyak Negara Bagian Penting Lain

Washington DC

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, tampil di depan publik saat penghitungan hasil pilpres masih berlangsung. Trump membahas kemenangannya atas rivalnya, Joe Biden, di beberapa negara bagian, termasuk di negara bagian Texas, yang merupakan basis kuat Partai Republik.

“Kita menang di Texas. Kita memenangkan Texas dengan selisih 700 ribu suara dan itu bahkan tidak dimasukkan ke dalam tabulasi,” ucap Trump saat menyampaikan pidato di Gedung Putih, seperti dilansir CNN, Rabu (4/11/2020).

Dalam pidato pertamanya sejak pilpres AS digelar pada Selasa (3/11) waktu setempat, Trump mengklaim menang di beberapa negara bagian penting, seperti Ohio, Texas, Georgia, North Carolina, hingga Pennsylvania dan Michigan.

Media-media terkemuka AS, termasuk CNN, telah memproyeksikan kemenangan Trump di Ohio dan Texas. Namun penghitungan suara di Georgia, North Carolina, Pennsylvania dan Michigan, diketahui belum selesai dilakukan.

Menurut data penghitungan CNN, Trump unggul 52,3 persen suara atas Biden dengan 46,2 persen suara di Texas — dengan 95 persen suara telah masuk.

Di Ohio, menurut CNN, Trump unggul dengan 53,3 persen suara atas Biden dengan 45,2 persen suara — dengan 90 persen suara telah masuk.

Data penghitungan media terkemuka AS lainnya, Fox News, diketahui menyatakan Trump menang atas Biden di Texas dengan perolehan 52,3 persen suara melawan 46,3 persen suara. Menurut data Fox News, selisih suara kedua capres di Texas mencapai 649 ribu suara.

Dengan diproyeksikan menang di Texas, maka Trump meraup 38 electoral votes yang dimiliki negara bagian yang juga salah satu swing states atau medan pertempuran sengit kedua capres itu. Kemenangan Trump di Texas mengulang kemenangannya dalam pilpres 2016 lalu.

“Kita bersiap untuk perayaan besar, kita memenangkan semuanya. Hasilnya malam ini fenomenal,” klaim Trump dalam pidatonya.

(nvc/ita)

Terima kasih telah membaca artikel

Trump Mengklaim Menang di Texas dan Banyak Negara Bagian Penting Lain