
Pro Kontra Pedagang soal Revitalisasi Blok VI Pasar Senen yang Mangkrak

Jakarta –
Proyek revitalisasi Blok VI Pasar Senen menuai pro kontra di kalangan pedagang. Ada pedagang yang memilih bertahan berdagang di pasar penampungan di tengah tuntutan agar revitalisasi segera dilanjut.
Salah satu pedagang yang memilih bertahan di pasar penampungan yakni JS (43). Alasan JS memilih bertahan karena harga sewa kiosnya lebih murah dibanding di setelah direvitalisasi.
JS sudah berdagang selama 25 tahun di Blok VI Pasar Senen. Dia meneruskan usaha itu dari neneknya.
“Di penampungan ini saya dapat 2 kios, tapi sempit, jadi saya nyewa satu. Tadinya bayar Rp 15 juta, terus aku minta turun, jadi Rp 13 juta per tahun,” kata JS di pasar penampungan, Jumat (28/7/2023).
Menurut JS harga Rp 13 juta tersebut sepadan dengan penghasilannya saat ini. Karena, katanya, jika pindah ke tempat yang baru biaya sewanya akan lebih mahal.
“Sekarang ini ya emang belum mahal. Cuma daya belinya kurang. Jam segini belum pada beli. Saya lebih baik di sini deh. Sakit-sakit begini tapi tidak terlalu mahal,” sambungnya.
Adapun Gurning (45) pedagang Pasar Senen yang bertolak belakang dengan JS. Gurning mengatakan setuju jika Blok VI Pasar Senen direvitalisasi. Menurutnya pasar yang nyaman akan mendatangkan banyak pembeli meski harga sewanya tinggi.
“Setuju kalau mau dibuatkan baru walaupun mahal tapi tetap ada pembelinya,” katanya.
Gurning mengatakan saat ini dia menyewa 1 kios lagi di pasar penampungan. Gurning memiliki 4 kios di pasar penampungan sementara.
“Dulu ada 3 gerai (di Pasar Senen) dan sekarang dikasih ganti gerai juga 3 karena ada 3 nama ditambah sewa cuman 1, sewa Rp 10 juta, Rp 8 juta, Rp 7 juta kalau di bawah,” ujarnya.
Hingga kini para pedagang di Blok VI Pasar Senen yang pindah berjualan ke pasar penampungan sementara belum mendapat kepastian kapan revitalisasi dilanjut.
“Belum, para pedagang sudah pernah bertanya mengenai pembangunan tapi masih belum ada kepastian dari pembangunannya mulai dari covid hingga sekarang, hingga pergantian beberapa kontraktor,” kata Gurning.
(idn/idn)
Pro Kontra Pedagang soal Revitalisasi Blok VI Pasar Senen yang Mangkrak
