
Cerita Penumpang ‘Musiman’ KRL: Ada yang Bingung dan Penasaran

Jakarta –
Kereta rel listrik (KRL) menjadi moda transportasi favorit masyarakat saat libur Lebaran ini. Masyarakat menumpangi KRL untuk bersilaturahmi dengan kerabat di waktu liburnya.
Salah satu warga Bogor, Herman (45), mengaku baru pertama kali menggunakan KRL sebagai moda transportasinya. Herman bersama anaknya hendak pulang ke Bogor setelah bersilahturahmi dengan kerabatnya di Jakarta.
“Iya (baru pertama kali naik KRL). Mau ke Bogor, dari rumah sodara, adek saya. Kemarin nginep 3 hari, kan lebaran ya kita silahturahmi aja karena jarang ketemu juga,” kata Herman di Stasiun Jakarta Kota, Jakarta Barat, Senin (24/4/2023).
Ia mengatakan, ingin menggunakan KRL karena harganya yang terjangkau. Herman mengaku tidak merasa kesulitan karena terbantu oleh petugas yang berjaga.
“Kemaren pas dari Bogor ke Jakarta di jemput, ini mau baliknya saya pulang sendiri. Soalnya nggak ada yang bisa antar. Kalau nyewa mobil mah mahal, jadi udah pakai kereta aja,” ungkapnya.
“Kesulitan mah nggak. Soalnya kan ada petugasnya yang bantuin ya. Paling nanti harus dengerin saja selama perjalanan, biar nggak kelewat gitu tujuannya,” lanjutnya.
KRL menjadi moda transportasi favorit masyarakat saat libur Lebaran ini. Masyarakat menumpangi KRL untuk bersilaturahmi dengan kerabat di waktu liburnya. (Brigitta Belia/detikcom) Foto: KRL menjadi moda transportasi favorit masyarakat saat libur Lebaran ini. Masyarakat menumpangi KRL untuk bersilaturahmi dengan kerabat di waktu liburnya. (Brigitta Belia/detikcom)
|
Selain Herman, ada Ainam (56) yang mengaku baru pertama kali naik KRL. Ia bersama keluarganya hendak mengunjungi sanak saudaranya yang ada di Cibinong, Bogor.
“Ini mau ke rumah saudara. Kemaren pas lebaran belum sempet ke sana. Ya silahturahmi ke rumah adek saya, ponakan saya kebetulan abis lahiran kemarin belum dijengukin juga,” kata Ainam.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Tonton juga Video: Ragunan Mulai Padat, Polisi Lakukan Pengalihan Arus Lalu Lintas
Cerita Penumpang ‘Musiman’ KRL: Ada yang Bingung dan Penasaran
