
KSP soal Pesan Buya Syafii ke Jokowi: Pemerintah Sudah Upaya Lindungi Dokter

Jakarta –
Tokoh Muhammadiyah Buya Syafii Maarif menulis pesan untuk Presiden Jokowi terkait banyaknya dokter dan tenaga medis yang wafat di masa COVID-19. Kantor Staf Presiden (KSP) mengatakan keprihatinan Buya Syafii juga merupakan keprihatinan Jokowi.
“Keprihatinan Buya juga keprihatinan pemerintah,” ujar Tenaga Ahli KSP Donny Gahral Adian, saat dihubungi, Minggu (13/9/2020).
Donny mengatakan, perlindungan terhadap para medis sebagai garda terdepan menjadi penting. Sehingga dia menyebut perlindungan perlu dilakukan secara maksimal.
“Tenaga kesehatan itu memang garda terdepan dalam perang melawan COVID-19 ini dan tentu saja perlindungan terhadap mereka itu harus maksimal,” kata Donny.
Menurutnya, perlindungan dokter dan tenaga medis ini telah diupayakan dengan optimal. Salah satunya dengan protokol kesehatan yang terus dilakukan, sehingga mengurangi jumlah penularan dan meringankan kerja dokter.
“Itu sudah diupayakan oleh pemerintah seoptimal mungkin. Tentu saja, dengan protokol kesehatan yang diberlakukan, maka semakin banyak orang yang terhindar dari penularan. Dan tentu saja tugas dari tenaga kesehatan semakin ringan begitu,” tuturnya.
Donny menyebut, pemerintah menghargai dan mengapresiasi pesan yang disampaikan oleh Buya Syafii.
“Paling penting adalah, apa yang disampaikan Buya dihargai setinggi-tingginya oleh presiden. Pemerintah mengapresiasi sekali masukan dari Buya Syafii selaku tokoh bangsa, sesepuh, senior, yang selama ini banyak berkontribusi fikiran untuk masalah-masalah bangsa,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, Tokoh Muhammadiyah Syafii Maarif menulis pesan untuk Presiden Jokowi. Buya Syafii mengaku prihatin dengan kabar banyak dokter dan tenaga medis yang wafat di masa pandemi virus Corona atau COVID-19 ini.
“Yml. Presiden Republik Indonesia sebagai salah seorang yang tertua di negeri ini, batin saya menjerit dan goncang membaca berita kematian para dokter yang sudah berada pada angka 115 pagi ini plus tenaga medis yang juga wafat dalam jumlah besar pula,” kata Buya Syafii dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/9/2020).
Buya juga meminta Jokowi memerintahkan Menteri Kesehatan dan jajarannya untuk turun tangan. Mengingat dokter dan paramedis merupakan garda terdepan penanganan virus Corona atau COVID-19 ini.
“Pak Presiden, mohon diperintahkan kepada Menteri Kesehatan dan jajarannya untuk berupaya semaksimal mungkin menolong nyawa para dokter ini,” tuturnya.
“Jika begini terus, bangsa ini bisa oleng karena kematian para dokter saban hari dalam tugas kemanusiaannya di garis paling depan. Terima kasih Pak Presiden,” ujar Buya Syafii.
(dwia/imk)
KSP soal Pesan Buya Syafii ke Jokowi: Pemerintah Sudah Upaya Lindungi Dokter
