
Polisi Tangkap 2 Pelaku Pengeroyokan AKP Rudi Wira di Demo 11 April

Jakarta –
Perwira Ditlantas Polda Metro Jaya AKP Rudi Wira dikeroyok massa demo 11 April di tol dalam kota, tepatnya di seberang gedung DPR/MPR. Dua orang pelaku pengeroyokan kini telah ditangkap polisi.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi soal penangkapan dua orang itu, enggan berkomentar dan mempersilakan bertanya ke Humas Polda Metro Jaya.
“Ke Kabid Humas ya,” ujar Sambodo saat dihubungi detikcom, Kamis (14/4/2022).
Dihubungi terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan baru sebatas membenarkan penangkapan dua orang tersebut.
“Iya, benar,” kata Zulpan saat ditanya apakah benar pelaku pengeroyok polisi sudah ditangkap.
Kedua pelaku ialah berinisial JS dan MNNA. Saat ini keduanya diperiksa polisi.
Untuk diketahui, enam polisi terluka dalam insiden kericuhan demo 11 April di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. Salah satunya ialah perwira Ditlantas Polda Metro Jaya bernama AKP Rudi Wira.
Rudi Wira dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, akibat luka yang dideritanya. Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo sempat menjenguk AKP Rudi Wira.
“Malam ini saya beserta staf baru saja melihat keadaan dari AKP Rudi Wira, anggota Polantas Polda Metro Jaya yang tadi pada saat kejadian di depan DPR/MPR menjadi korban dari penganiayaan yang dilakukan oleh massa,” ujar Kombes Sambodo di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (11/4).
Dikeroyok saat Evakuasi Mobil Terjebak di Tol
Sambodo menjelaskan, pada Senin (11/4) sore, Rudi Wira bersama jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya sedang mengevakuasi kendaraan yang terjebak di Tol Dalam Kota. Tapi tiba-tiba, sekelompok massa menyerang AKP Wira hingga terluka.
“Kami kemudian berusaha mengevakuasi kendaraan tersebut, namun tiba-tiba kami diserang oleh massa liar yang berada di dalam tol tersebut,” jelas Sambodo.
Sambodo mengatakan kondisi Rudi Wira saat ini stabil. Rudi Wira mengalami luka di kepala bagian belakang akibat pengeroyokan massa tersebut.
“Untuk kondisi AKP Rudi Wira saat ini dalam keadaan stabil, hasil pemeriksaan ada memar luka pada bagian kepala belakang,” imbuh Sambodo.
Sambodo mengatakan massa mengeroyok Rudi dengan lemparan batu dan benda tumpul lainnya. Hal ini mengakibatkan Rudi juga mengalami memar pada paru-paru dan pinggang bagian belakang.
“Kemudian memar pada dada diduga akibat pukulan dari benda tumpul, mungkin batu, sehingga menyebabkan memar pada paru-paru. Kemudian pada pinggang bagian belakang juga itu akibat dari pukulan,” jelas Sambodo.
(ygs/mei)
Polisi Tangkap 2 Pelaku Pengeroyokan AKP Rudi Wira di Demo 11 April
