Jakarta –

Polda Sumatera Utara (Sumut) bersama Kodam I Bukit Barisan menyiapkan enam truk membantu PT Salim Ivomas Pratama mendistribusikan minyak goreng. Pendistribusian dilakukan usai Satgas Pangan Sumut bersama polisi menemukan 1 juta kg lebih minyak goreng di gudang perusahaan tersebut.

Pendistribusian minyak goreng itu dilakukan sejak Senin kemarin. Langkah ini merupakan komitmen perusahaan tersebut usai Satgas Pangan menemukan minyak goreng dalam jumlah banyak.

“Hari ini adalah hari ketiga, makanya saya dengan Pangdam 1 Bukit Barisan, Kadisperindag Sumut dan Kepala Biro Perekonomian Sumut memastikan dari proses yang kemarin kita temukan distribusinya sudah berlangsung atau tidak sebagaimana komitmen dari perusahaan dan teman-teman dari Satgas Pangan,” kata Kapolda Sumut Irjen Panca Putra kepada wartawan di lokasi, Rabu (23/2/2022).

Panca mengatakan pada hari pertama, perusahaan telah mendistribusikan 25.287 kotak, hari kedua sebanyak 34.362 kotak dan hari ini sebanyak 21.156 kotak.

Panca mengatakan dirinya bersama TNI berkomitmen mengawal terus proses pendistribusian minyak goreng hingga ke masyarakat. Dia meminta agar masyarakat tidak panik.

“Masyarakat tidak usah panik bahwa kami siap untuk mengamankan dan memastikan kebutuhan masyarakat itu bisa terpenuhi termasuk juga hari ini kita perbantukan sarana prasarana kita yang kita miliki untuk mempercepat proses pendistribusian yang selama ini sudah bagus,” ujar Panca.

Panca mengaku menyerahkan truk milik TNI-Polri untuk mendistribusikan minyak goreng mulai ke Medan hingga Pematangsiantar.

“Kita pastikan distribusi ini bisa berjalan makanya kita bantukan di sini sarana berupa kendaraan roda empat membantu pihak perusahaan untuk mendistribusikan dalam kota khususnya Medan ini dan paling jauh Pematangsiantar,” sebut Panca.

Sebelumnya, Panca juga angkat bicara terkait hasil penyelidikan pihaknya soal temuan 1 juta kg minyak goreng di Deli Serdang. Panca menyebut temuan itu bukan penimbunan.

(dhm/aik)