Tangerang –

Sebuah bus yang dititipkan di balai lelang di Pinang, Kota Tangerang, dicuri oleh komplotan orang tidak dikenal. Bus tersebut dicuri tak lama setelah dititipkan di balai lelang.

Kapolsek Pinang Iptu Tapril mengatakan pencurian tersebut terjadi pada Jumat (18/2). Tapril mengatakan awalnya bus bernomor polisi ND-7779-NN ini merupakan jaminan perusahaan otobus (PO) yang dititipkan oleh pihak bank.

“Pada pukul 20.00 WIB, ada sekitar 8 orang dan sopir sana, di situ diambil lagi bus itu tanpa ijin daripada ketua kepala cabang balai lelang. Lanjut bus tersebut dibawa,” ujar Tapril saat dihubungi, Rabu (23/2/2022).

Pelaku datang dengan dalih hendak mengambil dompet dan ponsel yang tertinggal di dalam bus tersebut. Namun kemudian, sopir tersebut membawa pergi bus tersebut keluar dari balai lelang.

“Pelaku masih penyelidikan, yang jelas supir itu masih ada di pagi,” imbuhnya.

“Kita belum bisa memastikan (pelaku) pihaknya siapa, cuman sopir yang mengantar itu juga yang mengambil pas malem itu juga, gitu,” sambungnya.

Selain itu, pelaku dalam melancarkan aksinya juga mengajak orang lain untuk meyakinkan satpam balai lelang bahwa itu bukan lagi bus lelang. Adapun bus yang dicuri adalah bus Mecedes-Benz tipe OH 1626 M/T Euro 3 tahun 2019.

“Nah dia dengan bantuan dengan pihak lain untuk mengambil tersebut dengan alasan ini bukan jaminan lelang. Bus itu harganya sekitar Rp 800 jutaan,” ungkap Tapril.

Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Pinang pada Selasa (22/2) kemarin. Polisi masih menyelidiki pencurian tersebut.

(mea/mea)