Jakarta –

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memamerkan Kali Mampang, Jakarta Selatan, sudah selesai dikeruk 100% sejak 22 Januari 2022, atau sebelum Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) menghukum Anies pertengahan bulan ini. Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik mengatakan, dengan adanya keputusan pengadilan maka Kali Mampang harus dikeruk Anies lagi.

“Saya sudah tanya sama SDA (Sumber Daya Air), itu sudah dilaksanakan juga. Dan adanya keputusan pengadilan ya harus dilaksanakan lagi,” ujar Taufik saat dimintai konfirmasi, Minggu (20/2/2022).

Taufik mengatakan tak ada salahnya untuk Anies mengeruk Kali Mampang lagi. Adapun Kali Mampang sudah kembali dikeruk pada Sabtu (19/2).

“Ya nggak ada salahnya keruk lagi,” ucapnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengunggah foto Kali Mampang, Mampang Prapatan, Jaksel, sedang dikeruk. Pemprov DKI mengklaim pengerukan Kali Mampang menggunakan alat berat sudah dilakukan sejak November 2021 hingga Januari 2022.

Anies menyampaikan hal itu melalui akun instagramnya, Minggu (20/2). Anies mengunggah ulang pengerukan Kali Mampang dari akun Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

“Gerebek lumpur dikerjakan rutin sepanjang tahun oleh @dinas_sda. Bila teman-teman melihat ada sungai/ kali di lingkunganmu yang mulai dangkal atau penuh sampah silakan laporkan lewat JAKI untuk segera ditangani. Terima kasih telah ikut #JagaJakarta,” tulis Anies.

Dalam unggahan itu juga dijelaskan Kali Mampang yang dilakukan pengerukan, yakni Jl Pondok Jaya X, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan. Di kawasan itu disebutkan sudah rampung 100 persen.

“Salah satu wilayah, yaitu Kali Mampang segmen Jl Pondok Jaya X Kelurahan Pela Mampang Kecamatan Mampang Prapatan. Pengerukan sudah 100% selesai dengan target volume 733,5 m3 yang dikerjakan sejak 28 November 2021 sampai dengan 22 Januari 2022,” demikian keterangan dalam postingan Anies.

(drg/gbr)