
Empat Tentara Tewas dalam Serangan Jihadis di Afrika Barat

Jakarta –
Empat tentara tewas dalam serangan yang diduga dilakukan oleh para jihadis di Burkina Faso utara, Afrika Barat. Para jihadis itu menargetkan detasemen militer antara Markoye dan Tokabangou, dekat perbatasan dengan Niger.
Sementara sumber lain mengatakan tentara melakukan serangan balik, memukul mundur para penyerang dan membunuh “beberapa” dari mereka. Sumber itu menambahkan bahwa lebih banyak tentara mungkin tewas dalam bentrokan itu.
Penyisiran tengah dilakukan saat ini untuk mencari tentara yang hilang.
“Operasi pencarian dan penyisiran sedang dilakukan untuk memburu para penyerang dan mencari (tentara) yang masih hilang,” kata sumber tersebut, seperti dilansir dari AFP, Rabu (12/1/2022).
Markoye, di provinsi Oudalan, berada di jantung daerah yang disebut tri-perbatasan — zona titik nyala di mana perbatasan Niger, Burkina Faso dan Mali bertemu yang merupakan sarang kelompok-kelompok yang terkait dengan Al-Qaeda dan Negara Islam kelompok.
Pekan lalu setidaknya 13 warga sipil termasuk dua sukarelawan yang bekerja untuk kampanye anti-jihadis tentara tewas di Burkina Faso utara, bekas koloni Prancis yang miskin dan terkurung daratan.
Serangan semacam itu telah merenggut lebih dari 2.000 nyawa dan memaksa lebih dari 1,5 juta orang meninggalkan rumah mereka sejak 2015.
(eva/eva)
Empat Tentara Tewas dalam Serangan Jihadis di Afrika Barat
