Kini Ngaku Tak Diperkosa, Wanita di Riau Cabut Laporan Polisi-Berdamai

Pekanbaru –
Wanita berinisial Z (19) yang sempat mengaku dan melapor ke polisi sebagai korban pemerkosaan empat orang pria tiba-tiba mengubah pernyataannya. Setelah mengaku tak ada pemerkosaan, Z kemudian menarik laporannya dari kepolisian.
“Hari ini mereka (Z) mencabut laporan dan damai,” kata Kapolres Rokan Hulu AKBP Wimpiyanto saat dimintai konfirmasi, Rabu (22/12/2021).
Wimpiyanto mengatakan laporan dicabut setelah Z mengaku kalau dirinya tak pernah menjadi korban pemerkosaan oleh empat pria seperti dilaporkannya. Terduga pelaku yang ditangkap kemudian dibebaskan.
“Iya (terduga pelaku dibebaskan),” ujarnya.
Sebelumnya, pengakuan mengejutkan disampaikan Z di Pekanbaru. Z yang didampingi kuasa hukumnya Andri P Hasibuan dan Firnando Hutagalung menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat. Dia mengaku pemerkosaan itu tak pernah terjadi.
“Saya meminta maaf kepada semuanya di Indonesia. Saya tidak tahu, tiba-tiba suami mukuli saya bilang kalau saya pernah ada selingkuh sama Andika dan tiga pelaku lain,” kata Z, Selasa (21/12).
Z mengatakan semua cerita yang dilaporkan ke Polsek Tambusai Utara tidak benar. Dia mengaku dipaksa berbohong oleh suaminya, S.
“Saya dipaksa. Saya tak mau terus-terusan dibilang orang pembohong, saya mengakui sama PH (penasihat hukum) karena sudah banyak orang baik sama saya,” kata Z.
Sambil menangis, Z meminta maaf kepada seluruh jajaran di Polda Riau, Polres Rokan Hulu, dan Polsek Tambusai Utara.
“Kepada semua pak polisi, Bapak Kapolsek, Kanit, saya minta maaf sebesar-besarnya atas kesalahan saya dan suami saya. Tidak ada pemerkosaan,” kata Z menangis.
Suami Z, yang ikut mendampingi meminta maaf, langsung naik pitam. S tidak terima dengan pengakuan mengejutkan istrinya terkait kasus tersebut. Dia menuding Z diancam.
“Kau yang ngaku, kau bilang Andika yang melakukan. Kau kok ngomong kayak gini,” kata S.
(ras/haf)