Waket MPR: Perlu Anak Muda untuk Perbaiki Citra Lembaga Legislatif

Jakarta –
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat (Rerie) menilai upaya untuk mengubah persepsi lembaga legislatif agar menjadi lebih baik harus dilakukan dari dalam. Untuk itu, diperlukan anggota lembaga legislatif yang memiliki kompetensi dan hati nurani.
“Perlu partisipasi aktif orang-orang muda yang memiliki kompetensi dan hati nurani untuk mempersiapkan diri masuk ke lembaga legislatif dalam rangka memperbaiki citra lembaga tersebut,” kata Rerie dalam keterangannya, Minggu (31/10/2021).
Saat mengisi acara Training Legislative bertema Membangun Legislator Muda yang Berkualitas dan Berintegritas, secara daring di Politeknik Kesehatan (Poltekkes), Kementerian Kesehatan, Bandung Jawa Barat hari ini, dia menjelaskan persepsi publik terhadap partai politik dan lembaga legislatif saat ini masih di bawah titik nadir.
“Tugas kita bersama untuk terus berupaya meningkatkan citra lembaga legislatif lewat peningkatan realisasi tugas dan fungsi lembaga yang berisi para wakil rakyat itu,” terangnya.
Menurut Rerie, lembaga legislatif harus mampu menyerap berbagai aspirasi publik. Hal ini agar bisa merealisasikannya lewat tugas dan fungsi yang diamanatkan konstitusi. Dan untuk itu, DPR dan DPRD harus diisi dengan para wakil rakyat yang memiliki kompetensi dan hati nurani.
“Agar lembaga legislatif di masa depan bisa diisi oleh para wakil rakyat yang memiliki kompetensi. Saya harap generasi muda bisa memahami proses-proses legislatif dalam tata kelola bernegara sejak dini,” tuturnya.
Rerie pun mendorong upaya peningkatan literasi untuk generasi muda, terutama terkait proses legislatif. Ini dalam rangka mengakselerasi perbaikan kinerja lembaga legislatif di masa datang.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Saan Mustopa menjelaskan mengenai tugas dan fungsi dirinya sebagai anggota legislatif. Dalam melaksanakan tugasnya sebagai wakil rakyat, jelas Saan, reputasi adalah hal yang sangat berharga bagi para politisi. Karena di dalam reputasi itu, terkandung integritas, faktor yang wajib dimiliki sebagai legislator.
Sebagai informasi, turut hadir pada kesempatan itu Aan Andi Purnama, S.E ( Anggota Komisi A dan Badan Anggaran DPRD kota Bandung), Panusunan Siregar, S.H (Koordinator Pusat Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa Indonesia/ FL2MI) serta civitas academica Poltekkes Bandung.
(akd/ega)