5 Korban TransJ vs TransJ Masih di IGD RS Polri: Patah Tulang Iga-Rahang

Jakarta

Sebanyak 5 korban luka akibat insiden kecelakaan dua unit bus TransJakarta di Halte Cawang-Ciliwung, Jakarta Timur masih menginap di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit (RS) Polri, Kramatjati, Jakarta Timur (Jaktim). Mereka menderita patah tulang yang dinilai cukup berat.

“15 orang datang ke IGD. Setelah dilakukan pemeriksaan, 10 orang bisa rawat jalan, kemudian 5-nya masih rawat inap,” kata Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Perawatan RS Polri, Kombes Yayok Witarto saat dihubungi detikcom, Selasa (26/10/2021).

Ia menuturkan kelima korban kecelakaan TransJakarta kondisinya relatif stabil sejauh ini. “Jadi yang rawat inap itu selain luka, juga ada patah. Ada yang patah tulang di lengannya. Ada di tulang iga, ada di mandibula, itu di rahang,” jelasnya.

“Kalau patah tulang pasti kasus yang cukup berat-lah ya. Tapi relatif stabil pasien rawat inap tersebut,” sambung dia.

Yayok mengatakan, pasien yang masih dirawat di IGD kini masih diobservasi oleh dokter untuk direncanakan menjalani operasi.

“Yang jelas masih diobservasi di rumah sakit. Observasi untuk operasi,” kata dia.

Sementara, lanjutnya, kondisi sebanyak 10 orang dinyatakan dapat menjalani rawat jalan lantaran mengalami luka luar dan bergejala pusing.

“Ada luka-luka dikit, seperti itu. Pusing,” ujarnya.

Sebelumnya, dua korban tewas akibat kecelakaan maut dua bus Transjakarta pada Senin (25/10) kemarin. Yayok berujar, keduanya langsung dibawa ke gedung Instalasi Forensik RS Polri.

“Yang dua orang itu langsung dibawa ke forensik dalam kondisi sudah meninggal dunia,” katanya.

(aud/aud)

Terima kasih telah membaca artikel

5 Korban TransJ vs TransJ Masih di IGD RS Polri: Patah Tulang Iga-Rahang