Shopee Affiliates Program

16 Nakes IGD RSUD Jombang Terpapar COVID-19, Satu Meninggal Dunia

Jombang

COVID-19 menginfeksi 16 tenaga kesehatan (Nakes) di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Jombang. Satu orang di antaranya meninggal dunia saat menjalani perawatan.

Direktur RSUD Jombang dr Pudji Umbaran mengatakan, pasien COVID-19 sempat membludak pada awal Desember 2020. Sehingga pertengahan Desember lalu, pihaknya menggelar tes swab terhadap para nakes di IGD.

“Waktu itu ada 16 nakes yang terkonfirmasi COVID-19. Terdiri dari 3 dokter dan 13 tenaga paramedis,” kata dr Pudji saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (5/1/2021).

Para nakes yang tidak mengalami gejala klinis diminta menjalani isolasi mandiri. Sedangkan yang sakit, dirawat di ruang isolasi RSUD Jombang.

Salah seorang yang dirawat adalah Udin Prasetyo (37), perawat IGD RSUD Jombang. Warga Desa/Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang tersebut dirawat karena menderita panas, batuk dan sesak nafas.

“Kondisinya memburuk, meninggal dini hari tadi jam 2 (pukul 02.00 WIB) karena COVID-19,” terang dr Pudji.

Ia menambahkan, saat ini kondisi 15 nakes yang terkonfirmasi COVID-19 sudah membaik. “Alhamdulillah rata-rata sudah membaik,” tandas dr Pudji.

Sebelumnya Kasiyanto (31), perawat kamar operasi IGD RSUD Jombang juga meninggal dunia karena terinfeksi virus Corona pada 1 November 2020. COVID-19 merusak paru-paru warga Desa Pucangro, Kecamatan Gudo, Jombang tersebut.

(iwd/iwd)

Terima kasih telah membaca artikel

16 Nakes IGD RSUD Jombang Terpapar COVID-19, Satu Meninggal Dunia