12 Positif COVID-19, Pemkot Swab Massal Penghuni 18 Rusun di Surabaya

Surabaya –
12 Penghuni Rusun Penjaringan Sari, Rungkut positif COVID-19. Untuk mengantisipasi penyebaran, Pemkot Surabaya swab massal penghuni 18 rusun se-Surabaya. Sebelumnya, Senin (24/5) sudah dilakukan swab kepada sebagian penghuni Rusun Penjaringan Sari.
“Langkah yang dilakukan Pemkot Surabaya karena melihat hal seperti itu, maka hari ini kami melaksanakan swab di seluruh rusun di Kota Surabaya. Serentak mulai pagi. Tujuannya untuk memetakan kembali, tracing kembali,” kata Kabag Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (25/5/2021).
“Langkah antisipasi, karena ditakutkan ada warga yang waktu Idul Fitri dia melakukan kunjungan ke luar Kota Surabaya, atau mungkin dia abai terhadap protokol kesehatan,” tambahnya.
Rusun di Surabaya sendiri ada 18 yang dikelola pemkot. Semuanya dilakukan swab massal secara serentak untuk mencegah penyebaran COVID-19 atau munculnya klaster rusun.
“Sebagaimana yang kita ketahui aktivitas atau interaksi warga di rusun kan cukup tinggi,” ujarnya.
Untuk pelaksanaannya tidak dilakukan di puskesmas, maupun fasyankes lainnya. Melainkan di area rusun. Pihak puskesmas yang mendatangi rusun terdekat.
“Contohnya, Rusun Bandar Rejo dan Romokalisari, maka yang kami tugaskan dari Puskesmas Sememi. Terus Rusun Urip sSmoharjo, maka teman-teman dari Puskesmas Ketabang,” jelasnya.
Untuk hasilnya sendiri akan keluar 1-2 hari setelah sampel diambil. Sebab, prosesnya dilakukan di Labkesda.
“Diharapkan nantinya teman-teman satgas maupun dinkes akan memberikan pengetahuan, ketika di swab ini untuk tetap mematuhi prokes secara ketat sebelum hasil itu keluar,” pungkasnya.
(fat/fat)