Warga yang Tertimbun Tembok Ambrol di Sukabumi Berhasil Diselamatkan

Sukabumi

Ahmad (45), warga yang tertimbun material rumah dan tembok pinggir Sungai Nyalindung akhirnya berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. Korban mengalami luka disekujur tubuhnya dan langsung dilarikan ke RSUD Palabuhanratu.

Proses evakuasi Ahmad berlangsung dramatis. Menurut keterangan petugas BPBD Kabupaten Sukabumi Ahmad berhasil dievakuasi setelah batu besar yang menghimpit kakinya berhasil dilepas.

“Proses evakuasi berlangsung selama 2 jam, Alhamdulillah korban berhasil kita angkat setelah batu yang menghimpit kedua kakinya kita lepas,” kata Medi, Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi kepada detikcom di lokasi kejadian, Selasa (23/11/2021).

Sejumlah warga serempak bersyukur dan meneriakan takbir saat Ahmad berhasil dikeluarkan dari timbunan longsor. Bagian kepala dan kaki Ahmad terlihat mengucurkan darah dan memar.

“Posisi korban terjepit batu dengan posisi kaki kiri melipat ke belakang, kami melakukan evakuasi dengan membelah batu itu dibantu masyarakat, aparat kepolisian dan relawan. Proses evakuasi berlangsung sekitar 2 jam,” jelas Medi.

“Korban kondisinya sadar kita bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis,” ucap Medi menambahkan.

Diberitakan sebelumnya, Ahmad (45), warga Kampung Nyalindung, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, tertimbun material rumah dan tembok pinggir Sungai Nyalindung yang ambrol. Proses evakuasi korban dilakukan warga dan anggota BPBD Kabupaten Sukabumi.

Peristiwa itu bermula saat Ahmad tengah memeriksa selang aliran air. Menurut saksi mata, saat kejadian hujan gerimis mengguyur lokasi. “Korban sedang memeriksa aliran selang air, lalu tiba-tiba batu dan sungai dan warung di atasnya ambruk menimpa korban,” kata Anwar, warga sekaligus saksi di lokasi kepada detikcom, Selasa (23/11/2021).

(sya/mso)

Terima kasih telah membaca artikel

Warga yang Tertimbun Tembok Ambrol di Sukabumi Berhasil Diselamatkan