Tinjau Vaksinasi Booster di Bogor, Wagub Uu Ajak Pengusaha Bantu Warga

Bogor

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau langsung pembukaan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster di Kota Bogor, Kamis (13/1/2022). Dalam kunjungannya itu, Uu meminta pengusaha angkutan di Jawa Barat, khususnya di Kota Bogor untuk ikut membantu lansia yang ingin divaksinasi.

“Saya minta pengusaha-pengusaha alat transportasi, untuk membantu masyarakat yang ingin divaksin. Jangan mereka hanya mendapat keuntungan ketika hanya ada kegiatan, tapi para pengusaha, bos-bosnya, tergerak hatinya untuk menggratiskan khususnya lansia yang ingin divaksin supaya diantar ke tempat vaksin. Kalau perlu dia beriklan atau bersayembara,” kata Uu di Puskesmas Semplak Kota Bogor, Kamis (14/1/2022).

Uu menyebut daerah di Jawa Barat secara umum sudah siap melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster. “Masalah (jumlah ketersediaan) dosis saya belum ada informasi yang jelas, karena memang saya belum ada informasi. Akan tetapi pemerintah melaksanakan ini semua sudah dengan pertimbangan dalam persiapan kematangan. Bukan hanya kesiapan masalah vaksin, tetapi siap sarana dan prasarananya, siap strukturnya, siap infrastrukturnya, siap suprastrukturnya,” ucap Uu.

“(Pelaksanaan) vaksin ketiga lebih sempurna, lebih ready dalam pelaksanaannya, tinggal kesadaran masyarakatnya saja, kami menunggu untuk datang ke puskesmas-puskesmas,” tambahnya.

Uu meminta semua masyarakat, khususnya lansia untuk ikut menjalani vaksinasi dosis ketiga. Karena vaksinasi menjadi hal penting dalam menghadapi situasi pandemi COVID-19.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk divaksin, mumpung gratis. Bukan hanya untuk kesehatan diri sendiri tetapi untuk kesehatan semua. Masyarakat yang memiliki orang tua, sok dianteur (diantar) ke puskesmas, jangan dibiarkan,” kata Uu.

Kadinkes Kota Bogor Sri Nowo Retno mengatakan sasaran prioritas dalam pelaksanaan vaksin booster adalah lansia, kelompok rentan atau orang dengan kondisi kesehatan tertentu yang menyebabkan daya tahan tubuhnya rendah serta pelayan publik. Namun untuk hari pertama, kata Sri Nowo, hanya diprioritaskan untuk lansia.

“Hari ini kita sudah serentak di 25 puskesmas dan di semua kelurahan untuk lansia dan menghabiskan sisa vaksin kita yang saat ini berjumlah 23 ribu dosis. Jenis vaksin Astrazeneca setengah dosis. Untuk target selesai, kita sesuaikan ketersediaan vaksin,” kata Sri Nowo di Puskesmas Semplak.

“Selain lansia, juga pelayan publik, TNI, Polri ASN. Jadi besok kita jadwalkan untuk pelayan publik di sentra vaksin Kota Bogor, jadi kita daftarkan dulu oleh Dinas Kesehatan. Kemudian vaksinnya menyesuaikan dengan ketersediaan vaksin yang ada, bisa dengan AZ (AstraZeneca) setengah dosis atau fpizer setengah dosis,” ujarnya.

(mso/bbn)

Terima kasih telah membaca artikel

Tinjau Vaksinasi Booster di Bogor, Wagub Uu Ajak Pengusaha Bantu Warga