Tersisa 63 Tempat Tidur, Ini Rincian Ketersediaan Ruang ICU di DKI

Jakarta –
Ketersediaan ruang intensive care unit (ICU) di rumah sakit rujukan COVID-19 di DKI Jakarta hanya tersisa 63 tempat tidur.
Berdasarkan sistem informasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada Senin (18/1/2021) pukul 09.12 WIB, berikut rincian ketersediaan ruang perawatan ICU.
- Ruang ICU tekanan negatif dengan ventilator tersisa 28 tempat tidur
- Ruang ICU tekanan negatif tanpa ventilator tersisa 13 tempat tidur
- Ruang ICU tanpa tekanan negatif dengan ventilator terisa 13 tempat tidur
- Ruang ICU tanpa tekanan negatif dan tanpa ventilator tersisa 9 tempat tidur.
Sedangkan ruang isolasi diketahui di DKI Jakarta masih tersedia sebanyak 499 tempat tidur. Berikut ini rinciannya.
- Ruang isolasi tekanan negatif tersisa 206 tempat tidur
- Ruang isolasi tanpa tekanan negatif tersisa 293 tempat tidur.
Belakangan, penambahan kasus COVID-19 di DKI Jakarta berada di atas angka 3 ribu perhari. Pada Minggu (17/1/2021) kemarin, Pemprov DKI Jakarta melaporkan ada penambahan sebanyak 3.395 kasus dalam sehari, sehingga totalnya sudah mencapai 227.365 kasus.
Dari data tersebut juga diketahui, sebanyak 201.907 pasien COVID-19 telah dinyatakan sembuh. Sedangkan 3.779 lainnya dilaporkan meninggal dunia.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan bahwa pihaknya tengah berupaya dalam menambah kapasitas fasilitas kesehatan. Namun, penanganan ini akan menjadi sulit apabila masyarakat masih lengah dalam mematuhi protokol kesehatan.
“Kami akan kerja keras meningkatkan berbagai fasilitas. Tapi sekali lagi kita semua harus lebih keras lagi bekerja. Karena kecepatan virus lebih cepat dari membuat masker, apalagi membuat rumah sakit. Jadi logikanya coba kita samakan. Kecepatan virus lebih cepat daripada kita membuat masker, apalagi menyiapkan tenaga kesehatan, apalagi membuat ruang ICU, apalagi membangun rumah sakit,” ucapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (8/1/2021).