Jakarta –

China melaporkan telah menangguhkan impor dari salah satu perusahaan asal Indonesia selama seminggu setelah virus Corona terdeteksi dalam sampel produk beku yang dipasok perusahaan tersebut. Hal ini disampaikan oleh otoritas Bea Cukai China pada Selasa (11/11).

Dikutip dari Reuters, pihak Administrasi Umum Kepabeanan mengatakan perdagangan akan secara otomatis dilanjutkan setelah tujuh hari.

Pengimpor makanan beku yang dites positif Corona akan ditangguhkan secara otomatis selama seminggu, menurut aturan otoritas bea cukai. Mereka yang produknya positif Corona sebanyak tiga kali atau lebih akan ditangguhkan selama sebulan.

Perusahaan dari Brasil, Ekuador, dan Rusia menghadapi penangguhan satu minggu selama sebulan terakhir setelah produk mereka dinyatakan positif COVID-19.

Negara tersebut sejak awal Juni memperketat masuknya produk impor dan makanan beku di tengah wabah COVID-19. Beberapa studi yang dilakukan oleh peneliti China menemukan virus Corona mampu bertahan pada makanan impor beku lebih dari seminggu.