Taman Sari Goa Sunyaragi, Arsitektur Kelas Dunia yang Mengesankan

Taman Sari Gua Sunyaragi menjadi objek wisata yang sedang hangat diperbincangkan. Keindahannya sudah bisa terlihat dari pertama kali kamu menginjakkan kaki disini.  Walaupun, terlihat kurang menarik. Namun, bangunan ini menjadi yang paling modern di zamannya. Oleh karena itu, tidak rugi bila kamu memasukkan daftar tempat ini sebagai salah satu tujuan wisata.

Mengenal Taman Sari Gua Sunyaragi

Panorama yang indah ini terinspirasi dari arsitektur Eropa, Timur Tengah, Tiongkok Kuno, tidak kupa Indonesia klasik yang sangat mengesankan. Kalau dilihat-lihat bentuknya cukup unik. Menempati luas kawasan kurang lebih 15 hektar. Banyak cerita-cerita mistis yang bisa kamu simak selama melakukan penjelajahan.  Maklum saja, dahulu kawasan ini digunakan sebagai tempat untuk melakukan semedi serta ilmu kanuragan untuk para Raja. Menariknya lagi, tempat ini juga digunakan sebagai tempat mengatur strategi perang melawan Belanda.

Sejarah Singkat

Taman Sari Goa Sunyaragi, Arsitektur Kelas Dunia yang Mengesankan

Menurut sejarahnya, pembangunan kawasan ini dilatarbelakangi atas pergantian fungsi Pesanggrahan Giri Nur Sapta Rengga yang pada waktu itu menjadi tempat makam raja Cirebon atau saat ini sudah menjadi kompleks Astana Gunung Jati. Konon katanya, tempat ini dibangun pada tahun 1703. Tidak ada yang tahu pasti bagaimana kerangka asli dari tempat ini. Dalam perjalanannya, Taman Sari Gua Sunyaragi mengalami banyak sekali pemugaran dan juga renovasi.

Pesona Taman Sari Gua Sunyaragi

Taman Sari Goa Sunyaragi, Arsitektur Kelas Dunia yang Mengesankan

Keindahan yang tidak boleh dilewatkan adalah bentuknya yang mengesankan. Seperti, berada di dalam cerita dongeng-dongeng saja. Maklum saja, karena hampir seluruh kawasan terbuat dari batuan karang. Ada sebuah panggung yang dilengkapi dengan tribun penonton. Panggung ini dahulu digunakan untuk berbagai macam pertunjukan baik tari-tarian atau juga kesenian lainnya.

Di setiap karangnya, kamu masih bisa melihat berbagai macam ukiran yang cukup cantik. Meliputi, bunga matahari, teratai, dan juga persik. Bila mundur lagi kebelakang pernah ini pernah menggunakan hiasan keramik dari China. Disini, juga ada area pemakamannya lho. Walaupun di dalamnya tidak ada mayat, melainkan dahulu pernah digunakan sebagai tempat berdoa.

Salah satu bukti pengaruh budaya islam masuk ke kawasan ini adanya, Bangsal Jinem yang diperhatikan secara seksama bangunannya berbentuk mirip dengan ka’bah. Konon katanya, dahulu para raja sering beristirahat di di sini .Ada lagi Balai Kambang yang ditopang oleh Beton. Mungkin, kamu bingung mengapa bisa seperti. Maklum saja, Bangunan ini dulunya berada di atas air. Bahkan, menuju ke tempat ini wajib menggunakan perahu dayung. Karena kedua air itu surut, maka Balai Kambang harus digantung dengan beton sebagai sebuah penyangga aga bangunannya tidak terjatuh.

Gua Peteng

Taman Sari Goa Sunyaragi, Arsitektur Kelas Dunia yang Mengesankan

Nah, diantara beberapa ruangan, nama Gua Peteng menjadi yang paling menarik. Karena, kamu bisa melihat bekas pertapaan raja-raja. Tepat di depannya kamu bisa menyaksikan kolam serta patung uang diberi nama Perawan Sunti. Bentuknya seperti persegi panjang. Nah, jangan sekali-kali mencoba menyentuhnya ya, karena ada sebuah mitos yang cukup dipercaya. Jangan sampai menyentuh patung tersebut, bila perempuan akan jauh dari jodoh lho. Untungnya saja, yang ada di kawasan ini hanyalah bentuk replikanya saja. Karena, yang asli berada di salah satu museum yang terletak di Belanda.

Alamat dan Cara Menuju ke Titik Lokasi

Taman Sari Goa Sunyaragi, Arsitektur Kelas Dunia yang Mengesankan

Taman Sari Gua Sunyaragi terletak di Jl. Brigjen AR Darsono, kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. Cara terbaik untuk bisa mengunjungi tempat ini bagi kamu yang tidak tinggal di Cirebon. Kamu bisa naik kereta Api. Selanjutnya, bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan ojek yang online yang sudah cukup banyak disana.

Untuk jam buka sendiri kamu bisa mengunjungi kawasan ini mulai pukul 8 pagi hingga jam 6 sore. Harga yang harus kamu bayar adalah Rp10 ribu. Disini juga menyediakan jasa pemandu. Dimana kamu bisa bertanya singkat mengenai sejarah kawasan ini. Dengan harga Rp50 untuk satu orang pemandu.

Kesimpulan

Fasilitas di kawasan ini bisa dikatakan hebat. Dimana, ada banyak fasilitas yang cukup oke. Seperti, toilet, wc, mushola, kamar menginap yang sudah terawat dengan sangat baik Taman Sari Gua Sunyaragi menjadi sarana yang tepat untuk kamu kunjungi. Bukan hanya sebagai wisata dengan spot foto yang paling banyak saja. Melainkan, kawasan edukasi yang bisa juga kamu pelajari.

Terima kasih telah membaca artikel

Taman Sari Goa Sunyaragi, Arsitektur Kelas Dunia yang Mengesankan