PTM SLB Surabaya: Guru Pakai Face Shield Agar Siswa Baca Gerak Bibir

Surabaya

Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Surabaya tak hanya diikuti sekolah reguler. Sekolah luar biasa (SLB) juga menggelar belajar tatap muka. Tentu saja hal ini membuat semringah para guru, siswa dan wali murid.

Salah satunya terlihat di SDLB-B Karya Mulia Jalan Wonokromo. Mereka bersemangat masuk sekolah, karena selama daring mereka mengalami kesulitan memberi pelajaran. Para siswa kesulitan membaca mimik wajah dan bahasa bibir pengajar selain bahasa isyarat yang baku.

Kepala Sekolah SDLB-B Karya Mulia Adip Wahyono mengatakan para siswa dan guru pakai face shiled.

“Kalau anak tuna rungu (Gurunya) harus memakai masker, para siswanya tidak bisa membaca bibir. Akhirnya disiasati dengan memakai face sheild. Ini kan sangat membantu sekali. Anak-anak tuna rungu, selain mengandalkan mata untuk membaca mimiknya, juga membaca bibir, selain bahasa isyarat yang baku. Tapi selama ini komunikasi pakai bahasa isyarat,” ungkap Adip kepada detikcom di kantornya, Senin (6/9/2021).

Dia menyebut seluruh tenaga pelajar sudah diswab dan vaksinasi dua kali. Dan belajar tatap muka digelar secara terbatas, yakni 50 persen dari kapasitas dan dilakukan bergiliran.

Simak juga ‘Satgas: Jika Ada Siswa Terpapar Covid-19, PTM Dihentikan 3 Hari’:

Cek Video di 20 Detik(.)com

Terima kasih telah membaca artikel

PTM SLB Surabaya: Guru Pakai Face Shield Agar Siswa Baca Gerak Bibir