Polisi Selidiki Pelucutan Bendera Merah Putih oleh Sejumlah Pemuda di Garut

Garut

Polsek Wanaraja menelusuri insiden pelucutan bendera Indonesia yang dilakukan sekelompok pemuda di Kabupaten Garut. Polisi akan periksa sejumlah saksi.

Kapolsek Wanaraja Kompol Liman Heryawan membenarkan adanya kejadian pelucutan bendera Indonesia oleh sekelompok pemuda tersebut.

“Memang betul ada kejadiannya. Saat ini sedang kami lakukan penelusuran,” ucap Liman saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (22/8/2020).

Sementara itu Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Caniago via sambungan telepon, menyatakan kejadian ini jadi atensi Polda Jabar.

“Jadi atensi, karena ini menyangkut keamanan dan ketentraman masyarakat. Di situ sudah jelas bendera merah putih diturunkan secara paksa dan sekarang dari Polda dari Direktorat Umum sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Garut,” ungkapnya.

Erdi mengimbau masyarakat tetap tenang, karena polisi sedang bekerja. “Imbauannya kepada warga untuk tetap tenang, karena polisi sudah bekerja khususnya Polres Garut untuk melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait ada penurunan bendera secara paksa,” jelasnya.

“Percayakan saja kepada pihak kepolisian karena polisi sudah bekerja,” tambahnya.

Aksi pelucutan bendera Indonesia oleh sekelompok pemuda tersebut berlangsung Jumat (20/8) pagi sekira pukul 03.37 WIB. Aksi para pemuda tersebut terekam kamera pengintai milik warga.

Seperti dilihat detikcom, dalam rekaman video CCTV tersebut, terlihat empat orang pemuda berjalan di trotoar jalan. Di lokasi, pemuda mencabut bendera merah-putih yang terpasang di pinggir jalan.

Dalam video tersebut, terlihat dua bendera Indonesia yang dicabut para pemuda. Salah satu pelaku memasukannya ke dalam tas selendang yang dia bawa.

Kejadian tersebut ramai diperbincangkan masyarakat setelah sejumlah pengguna Instagram mengunggah video rekaman CCTV berdurasi 23 detik tersebut.

(ern/ern)

Terima kasih telah membaca artikel

Polisi Selidiki Pelucutan Bendera Merah Putih oleh Sejumlah Pemuda di Garut