Bogor –

Pemerintah Kota Bogor memasang 97 titik WiFi di Kota Bogor untuk mendukung proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) para siswa selama pandemi COVID-19.

Wali Kota Bogor Bima Arya, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim secara simbolis memimpin pemasangan WiFi tersebut.

“Hari ini tantangan terbesar kita adalah menyelamatkan anak-anak kita semua. Saya sering mengistilahkan dengan istilah generasi yang hilang, kesehatannya, pendidikannya, keluarganya itu harus diperhatikan,”kata Wali Kota Bogor Bima Arya ditemui usai meresmikan salah satu titik WiFi di Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Senin (21/9/2020).

Bima menyebut, tantangan besar yang dihadapi dalam dunia pendidikan saat ini di antaranya, persoalan akses WiFi yang tidak merata, kemampuan membeli kuota, serta kreativitas pendidik agar mampu menerapkan sistem pembelajaran dengan baik, seperti penggunaan konten agar proses pembelajaran berjalan dengan baik.

“Hari ini tantangan terbesar kita adalah menyelamatkan anak-anak kita semua. Saya sering mengistilahkan dengan istilah generasi yang hilang, jadi kesehatannya, pendidikannya, keluarganya, itu harus diperhatikan,” ucap dia.

“Jadi persoalan akses ini kita coba pecahkan dengan memasang 97 titik WiFi di Kota Bogor, per RW, dengan data yang disingkronkan antara data di Disdik, data di pemerintahan dan data dari teman-teman dewan,” tambah Bima.

Dalam proses PJJ di area titik WiFi, lanjut Bima, tetap wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sehingga anak-anak tetap aman dari COVID-19.

“Yang jadi PR ke depan, kita pastikan di titik itu pelaksanaan protokol kesehatannya dilaksanakan. Jadi bukan memindahkan kerumunan, harus tetap aman,” ujar Bima.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor akan melakukan langkah-langkah strategis untuk mengatasi persoalan di sektor pendidikan selama proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) diberlakukan. Salah satunya akan memasang koneksi WiFi di 900 titik di Kota Bogor.

“Langkah Pemerintah Kota seperti apa? Pertama, kita anggarkan, Insya Allah di pergeseran APBD, untuk koneksi WiFi di 900 titik, Dinas Pendidikan akan melakukan pemetaan nanti di wilayah langsung,” kata Wali Kota Bogor Bina Arya Sugiarto usai blusukan ke sekolah dan rumah siswa di Kota Bogor, Senin (24/8/2020).

Langkah lain yang akan dilakukan Pemkot, kata Bima, mendorong masyarakat untuk tetap peduli pendidikan. Salah satunya penyediaan handphone atau gawai untuk siswa.

“Kita akan mobilisasi kepedulian warga untuk membantu penyediaan gadget, handphone atau gawai. Jaga asa yang tadinya untuk ortu asuh, sekarang anggarannya kita akan konsentrasikan untuk sektor pendidikan,” sebut Bima.

(mso/mso)