PAN DKI Anggap Aneh soal Ketua Gerindra Jaktim Minta Anies Mundur

Jakarta

Ketua DPC Gerindra Jakarta Timur, Ali Lubis meminta Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mundur dari jabatannya. Penasihat Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani menganggap permintaan tersebut aneh karena Gerindra merupakan partai pengusung Anies saat Pilgub DKI.

“Kritik boleh. Tapi kalau sampai minta mundur wah aneh juga itu kalau datangnya dari partai pendukung,” ujar Zita melalui keterangan tertulisnya, Selasa (26/1/2021).

Menurutnya, mengurus Jakarta merupakan suatu hal yang tidak mudah. Sebab, kata Zita, Jakarta merupakan miniatur Indonesia.

“Saya rasa mengurus Jakarta itu bukan perihal mudah. Sulitnya 11/12 dengan Indonesia. Karena Jakarta itu kan Miniatur Indonesia,” katanya.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu mengapresiasi kinerja Anies dalam memimpin Jakarta. Namun, dia mengakui kinerja Anies masih belum sempurna.

“Saya apresiasi kinerja gubernur walaupun belum sempurna tapi saya nilai ikhtiarnya tidak pernah berhenti untuk menyelamatkan dan mengedukasi warga DKI terhadap COVID-19,” ucapnya.

Diketahui sebelumnya, Ali Lubis meminta Anies mundur sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dia menganggap Anies menyerah menghadapi COVID-19 karena meminta pemerintah pusat mengambil alih koordinasi penanganan COVID-19 di wilayah Jabodetabek.

Menurutnya, alasan Anies meminta pemerintah pusat mengambil alih koordinasi agar ada peningkatan fasilitas kesehatan di wilayah penyangga Jakarta. Sebab, seperempat pasien COVID-19 dari Bodetabek selama ini dirawat di Jakarta.

“Terkait hal di mana Anies meminta pemerintah pusat mengambil alih koordinasi penanganan COVID-19 di Jakarta, menimbulkan pertanyaan besar apakah Anies nyerah lawan COVID-19? Jika seperti itu, sebaiknya mundur saja dari jabatan gubernur,” ujar Ali melalui keterangan yang diterima detikcom, Senin (25/1).

(man/dwia)

Terima kasih telah membaca artikel

PAN DKI Anggap Aneh soal Ketua Gerindra Jaktim Minta Anies Mundur