Meprolight bukan nama yang asing dalam jagad dunia senapan serbu, pasalnya produk red dot sight optronic (optical electronic) keluaran Israel ini sudah sangat populer di pasaran global. Di Indonesia, PT Pindad pernah menggandeng Meprolight untuk memasok alat bidik pada senapan serbu SS-1R5 yang digunakan pasukan Raider Kostrad. Dan masih terkait Meprolight, belum lama ada kabar terbaru untuk produk alat bidik refleknya.

Baca juga: SS-1 R5: Born to Raiders, Senapan Serbu Kompak dari Pindad

Dikutip dari Janes.com (18/2/2021), Meprolight lewat konfrensi pers virtual pada 16 Februari lalu telah mengumumkan bahwa produk terbarunya Mepro 02, kini telah tersedia untuk pasar penjualan di luar Amerika Serikat. Mepro 02 dirancang dengan masukan (pendapat) dari unit pasukan khusus Israel.

Fitur yang menonjol pada Mepro O2 adalah ia memiliki reticle multi-pola yang dapat digunakan pengguna sesuai kebutuhan. Empat pola yang tersedia saat ini adalah chevron, dots dan dots with horizontal stadia lines. Meprolight mengatakan terbuka untuk mengembangkan pola baru untuk kebutuhan pelanggan tertentu.

Setiap pola bertindak sebagai bullet drop compensator (BDC) dan setelah optik dinolkan, pengguna dapat beralih ke pola yang diinginkan tanpa harus membidik ulang pada penglihatan. Meprolight menyebut Mepro 02 kompatibel dengan senapan mesin kaliber 5,56 mm, 7,62 mm dan .300 Blackout weapons. Mepro 02 tersedia dalam iluminasi merah atau hijau, pemandangan ini kompatibel dengan perangkat penglihatan malam (night-vision devices) dan tidak memancarkan cahaya sendiri.

Mepro 02 dibuat untuk memenuhi standar MIL-STD 810G, alat bidik ini punya lensa 25 × 20 mm yang mendukung pembidikan dengan kedua mata terbuka. Dengan berat di bawah 285 gram, perangkat ini lebih ringan dan lebih kompak daripada produk sebelumnya, Mepro M5.

Mepro 02 ditenagai baterai CR123 yang memberikan umur alat bidik ini mencapai 15.000 jam dengan pengaturan kecerahan. Mepro O2 dilengkapi dengan sensor cahaya dan sistem kontrol kecerahan otomatis, memungkinkan visibilitas yang jelas dari pola bidikan dalam kondisi pencahayaan apa pun. Alat bidik ini memiliki sensor gerak terintegrasi dan waktu tidur yang dapat dikonfigurasi 4-8 jam untuk waktu operasi yang diperpanjang.

Senapan serbu Pindad SS-1 R5 dahulu pernah dihadirkan dengan alat bidik Meprolight M211, Perangkat optik buatan Israel ini menggunakan sumber tenaga tritium, M211 mampu memberikan akuisisi tembakan secara cepat dan parallax free. Sebagai informasi, alat bidik ini tidak punya kemampuan memperbesar sasaran dan bidikan yang dilakukan tidak memancarkan seberkas sinar (seperti halnya bidikan laser) pada sasaran.

Baca juga: Tahun 2017 PT Pindad Mulai Produksi Teropong Bidik Optronics

Dikutip dari angkasa.co.id, disebutkan Ada dua jenis optik Mepro yang dibawa Pindad, Selain M211, ada optik jarak menengah Mepro X4 yang dipasangkan dengan senapan serbu SS-3. Mepro X4 dikatakan sebanding dengan Trijicon ACOG, menawarkan pembesaran tetap 4x yang berguna untuk menyasar sasaran pada jarak 400-600 meter. Retikulanya dilengkapi kompensator untuk titik jatuh peluru sehingga penembak tak perlu sulit menyetel kenop elevasi. (Gilang Perdana)