Jakarta –

Penampilan Melaney Ricardo kini menarik perhatian publik. Pasalnya, wanita 42 tahun ini berhasil menurunkan berat badan hingga 15 kilogram dengan menjalani diet intermittent fasting atau diet puasa.

Ia melakukannya dengan mengatur pola makan. Setiap pagi, Melaney mengkonsumsi dua roti gandum yang dipanggang. Dalam satu hari, ia hanya makan nasi shirataki sebanyak satu kali.

Mulai jam 6 sore, Melaney sudah tidak mengkonsumsi makanan lagi. Ia juga melakukan berbagai olahraga, seperti berenang.

“Anak-anak selalu bisa menjadi alasan yang paling terbaik untuk bisa naik kelas dalam hidup, dalam gaya hidup juga termasuk untuk hidup sehat,” jelas Melaney dalam sebuah video di YouTube miliknya.

Selain menurunkan berat badan, diet ini bisa lakukan untuk mengatasi kondisi kesehatan lainnya. Misalnya seperti iritasi usus besar, kolesterol tinggi, hingga radang sendi.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin mencoba diet puasa ini. Akan lebih baik jika berkonsultasi dengan praktisi dulu sebelum mencoba diet puasa ini.

Tak hanya manfaatnya, diet puasa ini bisa memiliki efek samping yang biasanya bisa hilang dalam waktu satu bulan. Dikutip dari Mayo Clinic, efek samping diet puasa seperti:

• Kelaparan
• Kelelahan
• Insomnia
• Mual
• Sakit kepala

Adapun beberapa kelompok yang tidak bisa menjalani diet puasa ini, yakni:

• Anak-anak atau remaja di bawah 18 tahun.
• Wanita yang sedang hamil atau menjalankan program hamil, karena bisa mengganggu siklus menstruasi.
• Orang yang sedang mengkonsumsi obat diabetes, sebab kadar gula darah bisa turun terlalu jauh.
• Orang dengan riwayat gangguan makan (eating disorder).
• Orang dengan riwayat batu ginjal, refluks gastroesofagus, diabetes, atau masalah medis lainnya.