Legislator soal Usulan Naturalisasi dari Ahmad Dhani: Bercanda atau Serius?

Jakarta

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Partai NasDem, Lita Machfud Arifin, menanggapi usulan anggota Komisi X DPR Fraksi Gerindra Ahmad Dhani agar naturalisasi pesepakbola yang sudah berusia tua untuk kemudian menikah dengan WNI. Lita mengaku bingung usulan tersebut merupakan candaan atau serius.

“Kita juga agak bingung juga bahwa ini Mas Dhani ini bercanda ataukah serius ya gitu? Dalam komennya ini,” katanya kepada wartawan di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (7/3/2025).

Sebagai informasi, Ahmad Dhani mengusulkan naturalisasi pesepakbola yang sudah berusia tua untuk kemudian menikah dengan WNI. Hal tersebut disampaikan Ahmad Dhani saat rapat Komisi X terkait persetujuan pemberian status warga negara Indonesia (WNI) terhadap tiga pesepakbola keturunan Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

<!– SCRIPT REFRESH SLOT PARALLAX DETAIL SAAT VIEWPORT

document.addEventListener(‘DOMContentLoaded’, function () {
var adSlot_pd = document.getElementById(‘div-gpt-ad-1572507980488-0’);
var refreshInterval_pd; function refreshAd_pd() {
googletag.cmd.push(function () {
googletag.pubads().refresh([gpt_parallax]);
console.log(‘Slot Parallax Detail refreshed at ‘ + new Date().toLocaleTimeString());
});
} var observer_pd = new IntersectionObserver(function (entries) {
entries.forEach(function (entry) {
if (entry.isIntersecting) {
if (!refreshInterval_pd) {
refreshAd_pd(); // Refresh saat pertama kali terlihat
refreshInterval_pd = setInterval(refreshAd_pd, 30000); // Refresh setiap 30 detik
}
} else {
if (refreshInterval_pd) {
clearInterval(refreshInterval_pd);
refreshInterval_pd = null;
}
}
});
}, { threshold: 0.5 }); // Aktif saat 50% iklan terlihat di layar if (adSlot_pd) {
observer_pd.observe(adSlot_pd);
googletag.cmd.push(function () { googletag.display(‘div-gpt-ad-1572507980488-0’); });
}
});
–>

Ketiga atlet tersebut adalah Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.

Lita menduga celetukan ide itu dilontarkan Dhani untuk meramaikan suasana di ruang rapat. Lita mengaku pun secara pribadi tidak sependapat dengan apa yang diusulkan Ahmad Dhani.


ADVERTISEMENT

“Tapi ya kalau pendapat saya pribadi ya beliau meramaikan, menghangatkan suasana saja lah ya, tidak real seperti itu,” menurutnya.

“Ya kalau saya pribadi ya tidak setuju dong,” ucap Lita.

Meski begitu, Lita menuturkan apa yang disampaikan Ahmad Dhani itu juga seharusnya dapat dimaknai serius. Sebab, disampaikan di ruang rapat resmi.

“Gimana ya, kita juga maksudnya beliau memberikan statement seperti itu. Ya kita sih merasanya ini apakah bercanda gitu ya. Tetapi kan kalau sudah tampil di tengah persidangan atau rapat seperti itu kan nggak bisa kita bilang bercanda ya, akhirnya sudah ditonton oleh seluruh rakyat Indonesia,” tuturnya.

Di sisi lain, Lita mengaku tak kaget dengan ramainya komentar publik akan usulan itu. Dia menyatakan selalu berhati-hali kala berpendapat perihal sepak bola.

“Tapi sesuai prediksi kami wah ini keluar dari ruangan rapat ini akan rame nih, kan namanya pencinta bola di Indonesia ini kan cinta mati ya. Pokoknya mereka itu sangat-sangat cinta dan nggak boleh ada salah apapun,” sebut Lita.

“Sehingga kami sendiri dengan pengalaman pribadi saya sendiri bahwa kalau sudah berkaitan komentar atau kami sedang rapat tentang timnas kita sangat hati-hati,” lanjutnya.

Hal tersebut disampaikan Ahmad Dhani saat rapat Komisi X terkait persetujuan pemberian status warga negara Indonesia (WNI) terhadap tiga pesepakbola keturunan Indonesia. Ketiga atlet tersebut adalah Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.

“Saya hanya menambahi saja, Pak Erick, saya itu orang yang termasuk setuju, sangat setuju naturalisasi, bahkan sampai 50-50 pun saya nggak ada masalah separuh-separuh. Karena menurut saya, ini adalah bagian daripada revolusi dalam dunia persepakbolaan, jadi kalau namanya revolusi itu ya semuanya memang harus ekstrem,” kata Ahmad Dhani mengawali pendapatnya di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/3/2025).

Dhani juga mengusulkan untuk mengurangi pemain dengan ras Eropa. Ia berharap ketika pemain naturalisasi menikah dengan perempuan WNI, maka anaknya bisa dibina oleh pemerintah.

“Lalu naturalisasi, tidak harus itu pemain. Bisa juga, misalnya, pemain-pemain bola yang sudah di atas usia 40, itu bisa juga kita naturalisasi pemain bola yang hebat, lalu kita jodohkan dengan perempuan Indonesia. Nah, anaknya itu yang kita harapkan menjadi pemain bola yang bagus juga,” ujar Dhani.

“Ini pemikirannya agak out of the box, Pak Erick, tapi bisa dianggarkan untuk 2026 programnya. Jadi pemain bola di atas 40 tahun yang mau dinaturalisasi dan mungkin yang duda, kita carikan jodoh di Indonesia, Pak,” sambungnya.

(ond/dek)

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Usulkan di sini
Terima kasih telah membaca artikel

Legislator soal Usulan Naturalisasi dari Ahmad Dhani: Bercanda atau Serius?