Jakarta –

Konsulat Jenderal Republik Indoesia (KJRI) Cape Town akan menggelar Pasar Rakyat dan Festival Film Indonesia pada tanggal 9 hinga 11 November 2024. Penyelenggaraan Pasar Rakyat Indonesia ini merupakan yang ke-3 kalinya.

Acara serupa pernah digelar di halaman KJRI Cape Town pada 14 Oktober 2023 lalu. Acara tersebut terbilang sukses karena dihadiri 4.695 pengunjung. Berbagai kuliner pun ludes terjual.

Pasar Rakyat Indonesia ke-2 juga pernah digelar di Mossel Bay tanggal 27 April 2024. Walaupun Mossel Bay tidak sebesar Cape Town dan merupakan kota wisata dan pensiunan, namun banyak didatangi pengunjung.

Sejumlah anggota Dewan Kota hadir dan menyampaikan komitmen akan mendukung pemasaran produk-produk Indomie di swalayan-swalayan Mossel Bay. Mereka mengapresiasi penyelenggaraan acara ini sebagai bagian penting dari peringatan dan perayaan 30 tahun hubungan diplomatik RI-Afrika Selatan tahun ini.

Sementara itu, Pasar Rakyat ke-3 akan kembali digelar di halaman KJRI yang diberi nama Jatayu Garden dan di Ruang Garuda KJRI Cape Town yang baru dibangun. Berbeda dengan Pasar Rakyat sebelumnya, Pasar Rakyat ke-3 yang akan dirangkai dengan Festival Film Indonesia ini sudah memperoleh sambutan yang luar biasa dari banyak pihak baik anggota DPR RI dan MPR seperti Wulan Sutomo Jasmin dan Anna Latuconsina dan parlemen Afsel, kalangan pengusaha terutama UMKM, produser dan sutradara film, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga Bali Tourism Board.

Wulan Sutomo Jasmin bahkan sangat aktif membantu menggerakkan UMKM dan produser film agar berpartisipasi di perhelatan besar di Cape Town untuk Indonesia.

Konjen RI dan tim KJRI Cape Town terus menjajakan Pasar Rakyat dan Festival Film Indonesia. Tradisi Pasar Rakyat ini sudah berjalan ratusan tahun dan dipelihara dari generasi ke generasi.

“Pasar Rakyat Indonesia merefleksikan karakter asli masyarakat Indonesia yang ramah, bersahabat dan tulus. Ini menjadi perekat yang sangat kuat hubungan antara Indonesia dengan Cape Town Afsel”, ujar Konsul Jenderal RI Tudiono dalam keterangannya, Senin (1/7/2024).

Sementara itu, Konjen RI dan jajaran KJRI Cape Town juga telah melakukan gerilya terus-menerus ke berbagai kalangan, baik di Cape Town maupun di Indonesia, untuk mempromosikan dan memasarkan Pasar Rakyat dan Festival Film Indonesia dalam rangka diplomasi ekonomi. Jumlah peserta yang telah menyampaikan dukungan dan komitmen untuk berpartisipasi pun terus bertambah. Sebelumnya tercatat sekitar 11 peserta dari kalangan pengusaha, pemrpov, akademisi dan produser film yang akan hadir.

(maa/maa)