Pekanbaru –

Seorang pria di Riau, RH (18), diduga membacok rekan kerjanya, Zai (25), hingga tewas. Ada tujuh luka akibat benda tajam di tubuh korban.

Kapolres Pelalawan, AKBP Indra Wijatmiko mengatakan pembunuhan diduga terjadi pada 23 Desember 2020. Korban diduga dibacok tepat pada bagian leher, kepala dan bahu.

“Kasus ini bermula saat penemuan mayat 25 Desember 2020 lalu. Ketika ditemukan kondisi sudah membusuk,” ucap Indra kepada wartawan, Selasa (12/1/2021).

Mayat Zai, kata Indra, awalnya ditemukan di kebun sawit tanpa ada identitas. Mayat kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Riau dan dilakukan autopsi.

“Hasil autopsi ditemukan ada tujuh luka pada tubuh korban. Luka akibat senjata tajam yang menyebabkan meninggal dunia,” ujar Indra.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap RH di Tapanuli Tengah, Sumut, pada Sabtu (9/1). Indra mengatakan RH dan korban saling kenal karena bekerja di tempat yang sama.

“Korban dan pelaku ini sama-sama izin cuti. Tetapi mereka nggak ada kembali, beberapa petunjuk dan saksi diketahui identitas pelaku, PH,” katanya.

“Dengan berjalan kaki kurang lebih 4,5 jam menuju lokasi keberadaan tersangka dan pukul 21.00 WIB tim istirahat karena untuk sampai lokasi kurang pencahayaan,” imbuh Indra.

Polisi mengatakan pembunuhan itu diduga terjadi karena korban pelaku kerap terlibat cekcok. RH diduga sering diejek oleh korban.

“Motif karena dendam, jadi mereka sering ribut. Pelaku ada dendam sama si korban ini karena sering diejek, timbullah niat itu,” katanya.

(ras/haf)