Jakarta –

Pertanyaan:

Dok bisakah bau badan itu menular?

Jadi tadinya saya tidak bau badan, kemudian ada teman saya yang bau badan. Saya juga jadi bau badan.

Apakah ini tandanya saya ketularan Dok?

VN (wanita, usia tidak disebutkan)

Jawaban:

Bau badan sebetulnya tidak menular. Namun baju yang kotor misalnya oleh keringat dapat menjadi sumber penyebaran bau yang disebabkan oleh kulit tidak bersih.

Ada banyak kemungkinan penyebab dari bau badan, seperti jamur kulit, atau dalam bahasa awam dikenal sebagai panu (misalnya Pytiriasis versicolor/tinea) dan juga bakteri tertentu misalnya staphylococcus sp.

Pada orang-orang yang kegemukan atau obesitas dan memiliki lipatan-lipatan bagian tubuh yang kurang terjaga kebersihannya, jamur dan bakteri juga dapat tumbuh subur.

Obesitas juga menjadi kondisi yang memicu produksi minyak dan keringat yang berlebih dan menimbulkan bau badan karena pertumbuhan jamur dan bakteri yang berlebihan.

Pasien dengan penyakit kronik seperti gagal ginjal kronik yang memiliki kadar ureum yang tinggi dalam tubuh juga dapat memiliki bau badan yang khas.

Teman akrab bisa sering berinteraksi. Bila sama-sama kurang menjaga kebersihan tubuh, bisa saja sama-sama memiliki bau badan yang kurang sedap.

dr Vivian Wu, MD

Dokter umum sekaligus konsultan medis layanan rekomendasi berobat Kavacare.id

Tentang Konsultasi Kesehatan

Pembaca detikcom yang memiliki pertanyaan terkait berbagai masalah kesehatan dapat mengirimkan pertanyaan ke email redaksi@detikhealth.com dan akan dijawab oleh pakar yang kompeten. Kirimkan pertanyaan dengan subjek email “konsultasi pembaca” disertai keterangan nama, usia, dan jenis kelamin.

Identitas penanya bisa ditulis terang atau disamarkan, disesuaikan dengan keinginan pembaca. Seluruh identitas penanya kami jamin akan dirahasiakan.