AU Filipina Resmi Operasikan S-70i Black Hawk, Helikopter yang Dianggap Paling Sesuai ‘Tandem’ dengan AH-64 Apache

Setelah gelombang pertama helikopter angkut multiguna S-70i Black Hawk tiba pada November lalu, dikabarkan AU Filipina pada 10 Desember 2020, telah resmi menerima lima unit S-70i Black Hawk di Lanud Clark, Kota Angeles, Provinsi Pampanga. Pemerintah Filipina telah meneken kontrak senilai US$240 juta untuk pengadaan 16 unit S-70i Black Hawk dari PZL Mielec.

Baca juga: Filipina Mulai Terima S-70i Black Hawk, Jenis Helikopter yang Dulu Pernah Dilirik TNI AD

Menteri Pertahanan Filipina, Delfin Lorenzana di situs Philippine News Agency menyebutkan, helikopter yang masuk kategori combat utility helicopters (CUH) ini akan digunakan untuk misi seperti transportasi kargo dan personel, evakuasi medis, evakuasi korban, pengintaian udara, operasi bantuan bencana, penyusupan dan pengirman pasukan, pasokan tempur, SAR tempur, dan bantuan tembakan udara terbatas.

Sementara 10 unit sisa S-70i Black Hawk dijawdalkan akan tiba pada semester pertama 2021. Di beberapa negara, adopsi Black Hawk kerap ‘disandingkan’ dengan operasional helikopter serang AH-64 Apache, dimana ada kesesuaian kemampuan tenaga antara dua helikopter beda peran tersebut.

AU Filipina Resmi Operasikan S-70i Black Hawk, Helikopter yang Dianggap Paling Sesuai ‘Tandem’ dengan AH-64 Apache

Meski beda peran, antara Black Hawk dan Apache mengadopsi jenis mesin yang sama (T700-GE701D), dengan begitu faktor kecepatan, tenaga dan jarak tempuh dirasa lebih ideal untuk mendukung suatu operasi tempur. Atas dasar itu pula, dahulu S-70i Black Hawk sempat ingin diakuisisi oleh Puspenerbad TNI AD yang kala itu tengah mempersiapkan kedatangan helikopter Apache. Sebaliknya bila Apache disandingkan dengan Bell-412 series, maka menjadi kurang seimbang dari sisi kemampuan dan tenaga.

Model kesamaan mesin antara helikopter serang dan helikopter angkut rupanya juga diadopsi oleh Rusia, dimana antara helikopter serang Mi-35P Hind dan helikopter angkut berat Mi-17, mengusung jenis mesin yang serupa.

Baca juga: [Polling] Sikorsky S-70i Black Hawk – Pilihan Utama Platform Helikopter Angkut Sedang TNI

Sebagai produsen S-70i Black Hawk, PZL (Polskie Zaklady Lotnicze) Mielec adalah anak perusahaan Sikorsky Company (Lockheed Martin Company) yang berlokasi di Polandia. Semua pesanan S-70i dirakit di Polandia, namun untuk airframe tetap dibuat di Amerika Serikat. Sebagai ilustrasi, 70 persen proses produksi S-70i dibuat di Polandia, 30 persen sisanya di AS. (Gilang Perdana)

Terima kasih telah membaca artikel

AU Filipina Resmi Operasikan S-70i Black Hawk, Helikopter yang Dianggap Paling Sesuai ‘Tandem’ dengan AH-64 Apache